SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 21
DI SUSUN OLEH :

Syahirah
Latar belakang


Pencemaran udara terutama di kota-kota besar telah menyebabkan
turunnya kualitas udara sehingga mengganggu kenyamanan lingkungan
bahkan telah menyebabkan terjadinya gangguan kesehatan. Menurunnya
kualitas udara tersebut terutama disebabkan oleh penggunaan bahan
bakar fosil yang tidak terkendali dan tidak efisien pada sarana
transportasi dan industri yang umumnya terpusat di kotakota
besar, kegiatan rumah tangga. Hasil penelitian di beberapa kota besar
(Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya) menunjukkan bahwa
kendaraan bermotor merupakan sumber utama pencemaran udara
(Bapedal,1992).



Menurut Wardhana (1995), udara bersih yang dihirup hewan dan manusia
merupakan gas yang tidak nampak, tidak berbau, tidak berwarna maupun
berasa. Meskipun demikian, udara yang benar-benar bersih sulit
didapatkan terutama di kota besar yang banyak terdapat industri dan lalu
lintas yang padat. Udara yang tercemar dapat merusak lingkungan dan
kehidupan manusia, yang pada akhirnya akan mengurangi kulitas hidup
Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi
fisik, kimia, atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat
membahayakan kesehatan mahkluk hidup, mengganggu estetika
dan kenyamanan, atau merusak properti.

Pencemaran udara adalah masuknya, atau tercampurnya unsurunsur berbahaya ke dalam atmosfir yang dapat mengakibatkan
terjadinya kerusakan lingkungan, gangguan pada kesehatan
manusia secara umum serta menurunkan kualitas lingkungan.




pencemaran udara berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 tahun
1997 pasal 1 ayat 12 mengenai Pencemaran Lingkungan yaitu
pencemaran yang disebabkan oleh aktivitas manusia seperti
pencemaran
yang
berasal
dari
pabrik,
kendaraan
bermotor, pembakaran sampah, sisa pertanian, dan peristiwa alam
seperti kebakaran hutan, letusan gunung api yang mengeluarkan
debu, gas, dan awan panas.
Udara dikatakan tercemar jika udara tersebut mengandung unsur-unsur
yang mengotori udara. Bentuk pencemar udara bermacam-macam, ada
yang berbentuk gas dan ada yang berbentuk partikel cair atau padat.
1) Pencemar Udara Berbentuk Gas
Pencemar udara yang berbentuk gas adalah karbon monoksida, senyawa belerang
(SO2 dan H2S), seyawa nitrogen (NO2), dan chloroflourocarbon (CFC). Kadar CO2
yang terlampau tinggi di udara dapat menyebabkan suhu udara di permukaan
bumi meningkat dan dapat mengganggu sistem pernapasan.
2) Pencemar Udara Berbentuk Partikel Cair atau Padat
Partikel yang mencemari udara terdapat dalam bentuk cair atau padat. Partikel
dalam bentuk cair berupa titik-titik air atau kabut. Kabut dapat menyebabkan
sesak napas jika terhiap ke dalam paru-paru.
Partikel dalam bentuk padat dapat berupa debu atau abu vulkanik. Selain
itu, dapat juga berasal dari makhluk hidup, misalnya bakteri, spora, virus, serbuk
sari, atau serangga-serangga yang telah mati. Partikel-partikel tersebut merupakan
sumber penyakit yang dapat mengganggu kesehatan manusia.
Klasifikasi Pencemar Udara


Polutan primer
Polutan primer adalah substansi pencemar yang
ditimbulkan langsung dari sumber pencemaran
udara atau polutan yang dikeluarkan langsung dari
sumber tertentu



Polutan Sekunder
Polutan sekunder adalah substansi pencemar yang
terbentuk dari reaksi pencemar-pencemar primer
di atmosfer sekunder biasanya terjadi karena reaksi dari
dua atau lebih bahan kimia di udara, misalnya reaksi
foto kimia. Sebagai contoh adalah disosiasi NO2 yang
menghasilkan NO dan O radikal.
Faktor Penyebab Pencemaran Udara




1. Faktor alam (internal), yang bersumber dari aktivitas alam
Contoh : - abu yang dikeluarkan akibat letusan gunung
berapi
- gas-gas vulkanik
- debu yang beterbangan di udara akibat tiupan
angin
- bau yang tidak enak akibat proses pembusukan
sampah organik
2.Faktor manusia (eksternal), yang bersumber dari hasil
aktivitas manusia
Contoh : - hasil pembakaran bahan-bahan fosil dari
kendaraan
bermotor
- bahan-bahan buangan dari kegiatan pabrik
industri
yang memakai zat kimia
organik dan anorganik
- pemakaian zat-zat kimia yang disemprotkan ke
udara
- pembakaran sampah rumah tangga
- pembakaran hutan
Zat-zat Pencemaran Udara


1.Karbon monoksida (CO)



2. Oksida Nitrogen (NO dan NO2)



3. Oksida Belerang (SO2 dan SO3)



4.Partikulat (asap atau jelaga)



Macam-macam partikel, yaitu :
a. Aerosol
udara/td>

:partikel yang terhambur dan melayang di

b. Fog (kabut)
berada

:aerosol yang berupa butiran-butiran air dan
di udara

c. Smoke (asap) :aerosol yang berupa campuran antara butir padat
dan cair dan melayang berhamburan di udara
d. Dust (debu)

:aerosol yang berupa butiran padat dan melayanglayang di udara



5.Hidrokarbon (HC)



6.Chlorofluorocarbon (CFC)



7.Timbal (Pb)



8.karbon dioksida (CO2)
Dampak Pencemaran Udara


Terhadap Lingkungan Alam

Hujan Asam
Penipisan Lapisan Ozon
Pemanasan Global
Efek rumah kaca


Dampak Pencemaran Udara Terhadap Manusia
Penyakit Antrakosis
Penyakit Silikosis
Penyakit Asbestosis
Pencegahan Pencemaran Udara
1. Mencegah pencemaran udara berbentuk gas
a. Adsorbsi
Adsorbsi merupakan proses melekatnya molekul polutan atau ion
pada permukaan zat padat-adsorben-seperti karbon aktif dan
silikat
b. Absorbsi
Absorbsi merupakan proses penyerapan yang memerlukan solven
yang
baik
untuk
memisahkan
polutan
gas
dengan
konsentrasinya.
c. Kondensasi
kondensasi merupakan proses perubahan uap air atau bendda gas
menjadi benda cair pada suhu udara di bawah titik embun
d. Pembakaran
pembakaran merupakan proses untuk menghancurkan gas
hidrokarbon yang terdapat di dalam polutan dengan
mempergunakan proses oksidasi panas yang disebut



2.

Mencegah pencemaran udara berbentuk partikel

a. Filter
Filter udara dimaksudkan untuk menangkap debu atau polutan partikel yang ikut keluar pada
cerobong atau stack pada permukaan filter, agar tidak ikut terlepas ke lingkungan sehingga
hanya udara bersih saja yang keluar dari cerobong
b.

Filter basah
Cara kerja filter basah atau scrubbers/wat collectors adalah membersihkan udara kotor
dengan cara menyemprotkan air dari bagian atas alat, sedangakan udara yang kotor dari
bagian bawah alat.

c.

elektrostatik
Alat pengendap elektrostatik dapat digunakan untuk membersihkan udara kotor dalam
jumlah yang relative besar

d.

Kolektor Mekanik
Mengendapkan polutan partikel yang ukurannya relative besar dapat dengan menggunakan
tenaga gravitasi

e.

Program penghijauan
Tumbuh-tumbuhan menyerap hasil pencemaran udara berupa karbon dioksida (CO2) dan
melepaskan oksigen (O2).

f.

ventilasi udara
Penggunaan dan penempatan ventilasi udara seharusnya disesuaikan dengan kebutuhan.
Perhatian utama yaitu tercukupnya kebutuhan gas oksigen (O2) dalam ruangan serta
menjadikan udara dalam ruangan bebas dari berbagai polutan
Upaya Penanggulangan Pencemaran
Udara
Upaya penanggulangan dilakukan dengan
tindakan pencegahan (preventif) yang
dilakukan sebelum terjadinya pencemaran dan
tindakan kuratif yang dilakukan sesudah
terjadinya pencemaran.
Usaha Preventif (sebelum pencemaran)















1. mengembangkan energi alternatif dan teknologi yang ramah lingkungan.
2. mensosialisasikan pelajaran lingkungan hidup (PLH) di sekolah dan
masyarakat.
3. mewajibkan dilakukannya AMDAL (Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan) bagi industri atau usaha yang menghasilkan limbah.
4. tidak membakar sampah di pekarangan rumah.
5. tidak menggunakan kulkas yang memakai CFC (freon) dan membatasi
penggunaan AC dalam kehidupan sehari-hari.
6. tidak merokok di dalam ruangan.
7. menanam tanaman hias di pekarangan atau di pot-pot.
8. ikut berpartisipasi dalam kegiatan penghijauan.
9. ikut memelihara dan tidak mengganggu taman kota dan pohon pelindung.
10. tidak melakukan penebangan hutan, pohon dan tumbuhan liar secara
sembarangan.
11. mengurangi atau menghentikan penggunaan zat aerosol dalam
penyemprotan ruang.
12. menghentikan penggunaan busa plastik yang mengandung CFC.
13. mendaur ulang freon dari mobil yang ber-AC.
14. mengurangi atau menghentikan semua penggunaan CFC dan CCl4
Usaha kuratif (sesudah
pencemaran)








1. menggalang dana untuk mengobati dan merawat korban
pencemaran lingkungan.
2. kerja bakti rutin di tingkat RT/RW atau instansiinstansi untuk
membersihkan lingkungan dari polutan.
3. melokalisasi tempat pembuangan sampah akhir (TPA)
sebagai tempat/pabrik daur ulang.
4. menggunakan penyaring pada cerobongcerobongi di kilang
minyak atau pabrik yang menghasilkan asap atau jelaga
penyebab
pencemaran udara.
5. mengidentifikasi dan menganalisa serta menemukan alat
atau teknologi tepat guna yang berwawasan lingkungan
setelah adanya musibah/kejadian akibat pencemaran
udara, misalnya menemukan bahan bakar dengan kandungan
timbal yang rendah (BBG).












Selain usaha preventif dan kuratif, Pemerintah juga perlu mencanangkan
programprogram yang bertujuan untuk mengendalikan pencemaran, khususnya
pencemaran udara, yaitu;
1. PROGRAM LANGIT BIRU yang dicanangkan sejak Agustus 1996. Bertujuan
untuk meningkatkan kembali kualitas udara yang telah tercemar, misalnya
dengan melakukan uji emisi kendaraan bermotor.
2. Keharusan membuat cerobong asap bagi industri/ pabrik.
3. Imbauan mengurangi bahan bakar fosil (minyak, batu bara) dan menggantinya
dengan energi
Alternatif lainnya.
4. Membatasi beroperasinya mobil dan mesin pembakar yang sudah tua dan tidak
layak pakai.
5. Larangan menggunakan gas CFC.
6. Larangan beredarnya insektisida berbahaya seperti DDT (dikhloro difenil
trikhloro etana).
7. Melarang penggunaan CFC pada produksi kosmetika.
8. Menetapkan undang-undang dan hukum tentang pelaksanaan perlindungan
lapisan ozon
 Berdasarkan pelajaran yang telah diberikan oleh Ibu Dosen, buku-buku

dan artikel yang kami dapat baca dan interpretasi, kami dapat mengambil
pelajaran sekaligus pengalaman baru mengenai masalah udara.
Dalam penulisan makalah mengenai “Polusi Udara, Dampak dan
Langkah Penanganan” ini, kami mendapatkan beberapa hal, yaitu:
 A. Kesimpulan
Dari penyusunan makalah ini kami menyimpulkan bahwa udara
adalah komponen yang sangat penting bagi kehidupan makhluk
hidup, terutama manusia. Namun, seiring laju globalisasi semakin sulit
mendapatkan udara sehat d ari alam bebas terutama di kota-kota besar.
 B. Saran
Sebagai langkah mengurangi polusi udara, kita harus mengurangi
penggunaan
kendaraan
bermotor
untuk
hal
yang
tidak
terlalu
penting,
penanaman
pohon
untuk penghijauan, penggunaan teknologi
ramah lingkungan dan
yang pasti kita harus menjaga lingkungan demi kelangsungan
hidup sehat kita dan generasi penerus.
Terimah Kasih
Wassalamu ‘Alaikum Wr.Wb

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

kimia hijau.pptx
kimia hijau.pptxkimia hijau.pptx
kimia hijau.pptxpuput645968
 
Pengaruh pencemaran udara terhadap kesehatan
Pengaruh pencemaran udara terhadap kesehatanPengaruh pencemaran udara terhadap kesehatan
Pengaruh pencemaran udara terhadap kesehatanSherly ShEra
 
Pengolahan limbah gas dan b3
Pengolahan limbah gas dan b3Pengolahan limbah gas dan b3
Pengolahan limbah gas dan b3Nur Chawhytz
 
Pengantar Teknik Lingkungan
Pengantar Teknik LingkunganPengantar Teknik Lingkungan
Pengantar Teknik Lingkunganguestcb0db
 
Laporan praktikum hvas
Laporan praktikum hvasLaporan praktikum hvas
Laporan praktikum hvasfahmi_barry
 
Presentasi polusi udara
Presentasi polusi udaraPresentasi polusi udara
Presentasi polusi udaraSally Atika
 
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen TerlarutDasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen TerlarutNurmalina Adhiyanti
 
Praktikum pencemaran udara asli
Praktikum pencemaran udara asli  Praktikum pencemaran udara asli
Praktikum pencemaran udara asli Furqaan Hamsyani
 
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...Muhamad Imam Khairy
 
Sistem Pernapasan pada Manusia
Sistem Pernapasan pada ManusiaSistem Pernapasan pada Manusia
Sistem Pernapasan pada Manusiabayumonang98
 
Penipisan lapisan ozon
Penipisan lapisan ozonPenipisan lapisan ozon
Penipisan lapisan ozonNeli Narulita
 

Mais procurados (20)

Pencemaran Tanah
Pencemaran TanahPencemaran Tanah
Pencemaran Tanah
 
kimia hijau.pptx
kimia hijau.pptxkimia hijau.pptx
kimia hijau.pptx
 
Pengaruh pencemaran udara terhadap kesehatan
Pengaruh pencemaran udara terhadap kesehatanPengaruh pencemaran udara terhadap kesehatan
Pengaruh pencemaran udara terhadap kesehatan
 
Makalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udaraMakalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udara
 
Pengolahan limbah gas dan b3
Pengolahan limbah gas dan b3Pengolahan limbah gas dan b3
Pengolahan limbah gas dan b3
 
Pengantar Teknik Lingkungan
Pengantar Teknik LingkunganPengantar Teknik Lingkungan
Pengantar Teknik Lingkungan
 
Mekanisme dan dampak pencemaran air
Mekanisme dan dampak pencemaran airMekanisme dan dampak pencemaran air
Mekanisme dan dampak pencemaran air
 
PPT Polusi
PPT PolusiPPT Polusi
PPT Polusi
 
Laporan praktikum hvas
Laporan praktikum hvasLaporan praktikum hvas
Laporan praktikum hvas
 
Presentasi polusi udara
Presentasi polusi udaraPresentasi polusi udara
Presentasi polusi udara
 
MATA KULIAH KIMIA LINGKUNGAN
MATA KULIAH KIMIA LINGKUNGANMATA KULIAH KIMIA LINGKUNGAN
MATA KULIAH KIMIA LINGKUNGAN
 
Pencemaran air
Pencemaran airPencemaran air
Pencemaran air
 
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen TerlarutDasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
 
Praktikum pencemaran udara asli
Praktikum pencemaran udara asli  Praktikum pencemaran udara asli
Praktikum pencemaran udara asli
 
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...
 
Cod dan bod
Cod dan bodCod dan bod
Cod dan bod
 
Sistem Pernapasan pada Manusia
Sistem Pernapasan pada ManusiaSistem Pernapasan pada Manusia
Sistem Pernapasan pada Manusia
 
Praktikum 2 debu
Praktikum 2 debuPraktikum 2 debu
Praktikum 2 debu
 
Penipisan lapisan ozon
Penipisan lapisan ozonPenipisan lapisan ozon
Penipisan lapisan ozon
 
Sosialisasi PPPU.pptx
Sosialisasi PPPU.pptxSosialisasi PPPU.pptx
Sosialisasi PPPU.pptx
 

Destaque

Presentasi polusi udara
Presentasi polusi udaraPresentasi polusi udara
Presentasi polusi udaraSyifa, F.F.
 
Pencemaran udara
Pencemaran udara Pencemaran udara
Pencemaran udara Nur Syafika
 
Bab 5 pencemaran udara
Bab 5 pencemaran udaraBab 5 pencemaran udara
Bab 5 pencemaran udarayat090900
 
PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani )
PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani ) PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani )
PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani ) Zayyin Nihayah
 
Pencemaran Udara Tingkatan 1
Pencemaran Udara Tingkatan 1Pencemaran Udara Tingkatan 1
Pencemaran Udara Tingkatan 1Shanmugam Thiagoo
 
Pencemaran udara.selena
Pencemaran udara.selenaPencemaran udara.selena
Pencemaran udara.selenaSelena Ng
 
PENCEMARAN TANAH
PENCEMARAN TANAH PENCEMARAN TANAH
PENCEMARAN TANAH Anisa Budi
 
Dampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udara
Dampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udaraDampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udara
Dampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udaraDebora Febriyanti
 
Punca punca pencemaran udara
Punca punca pencemaran udaraPunca punca pencemaran udara
Punca punca pencemaran udarahema malini
 
BUKU PENCEMARAN LINGKUNGAN ( YAni Sutriyani )
BUKU PENCEMARAN LINGKUNGAN ( YAni Sutriyani )BUKU PENCEMARAN LINGKUNGAN ( YAni Sutriyani )
BUKU PENCEMARAN LINGKUNGAN ( YAni Sutriyani )Zayyin Nihayah
 
Polusi udara di kota besar
Polusi udara di kota besarPolusi udara di kota besar
Polusi udara di kota besarArif_hermawan669
 
8 pencemaran udara
8 pencemaran udara8 pencemaran udara
8 pencemaran udaraiusmiapah
 
Dal penanggulangan pencemaran udara
Dal penanggulangan pencemaran udaraDal penanggulangan pencemaran udara
Dal penanggulangan pencemaran udaraHarada Dal
 

Destaque (20)

Pencemaran Udara
Pencemaran UdaraPencemaran Udara
Pencemaran Udara
 
Presentasi polusi udara
Presentasi polusi udaraPresentasi polusi udara
Presentasi polusi udara
 
Pencemaran udara
Pencemaran udara Pencemaran udara
Pencemaran udara
 
Bab 5 pencemaran udara
Bab 5 pencemaran udaraBab 5 pencemaran udara
Bab 5 pencemaran udara
 
PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani )
PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani ) PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani )
PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani )
 
Pencemaran Udara Tingkatan 1
Pencemaran Udara Tingkatan 1Pencemaran Udara Tingkatan 1
Pencemaran Udara Tingkatan 1
 
Pencemaran udara.selena
Pencemaran udara.selenaPencemaran udara.selena
Pencemaran udara.selena
 
PENCEMARAN TANAH
PENCEMARAN TANAH PENCEMARAN TANAH
PENCEMARAN TANAH
 
Pencemaran udara
Pencemaran udaraPencemaran udara
Pencemaran udara
 
Pencemaran udara
Pencemaran udaraPencemaran udara
Pencemaran udara
 
Dampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udara
Dampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udaraDampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udara
Dampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udara
 
pencemaran Tanah
pencemaran Tanahpencemaran Tanah
pencemaran Tanah
 
Pencemaran udara
Pencemaran udaraPencemaran udara
Pencemaran udara
 
Ppt pu
Ppt puPpt pu
Ppt pu
 
Punca punca pencemaran udara
Punca punca pencemaran udaraPunca punca pencemaran udara
Punca punca pencemaran udara
 
BUKU PENCEMARAN LINGKUNGAN ( YAni Sutriyani )
BUKU PENCEMARAN LINGKUNGAN ( YAni Sutriyani )BUKU PENCEMARAN LINGKUNGAN ( YAni Sutriyani )
BUKU PENCEMARAN LINGKUNGAN ( YAni Sutriyani )
 
Polusi udara di kota besar
Polusi udara di kota besarPolusi udara di kota besar
Polusi udara di kota besar
 
8 pencemaran udara
8 pencemaran udara8 pencemaran udara
8 pencemaran udara
 
Polusi udara (air pollution)
Polusi udara (air pollution)Polusi udara (air pollution)
Polusi udara (air pollution)
 
Dal penanggulangan pencemaran udara
Dal penanggulangan pencemaran udaraDal penanggulangan pencemaran udara
Dal penanggulangan pencemaran udara
 

Semelhante a MENGURANGI POLUSI UDARA (20)

lingkungan hidup
lingkungan hiduplingkungan hidup
lingkungan hidup
 
MAKALAH KIMIA LINGKUNGAN PENCEMARAN UDARA AKIBAT SENYAWA ANORGANIK
MAKALAH KIMIA LINGKUNGAN PENCEMARAN UDARA AKIBAT SENYAWA ANORGANIKMAKALAH KIMIA LINGKUNGAN PENCEMARAN UDARA AKIBAT SENYAWA ANORGANIK
MAKALAH KIMIA LINGKUNGAN PENCEMARAN UDARA AKIBAT SENYAWA ANORGANIK
 
Makalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udaraMakalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udara
 
Makalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udaraMakalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udara
 
Makalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udaraMakalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udara
 
pencemaran udara
pencemaran udarapencemaran udara
pencemaran udara
 
Makalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udaraMakalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udara
 
Makalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udaraMakalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udara
 
Makalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udaraMakalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udara
 
Makalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udaraMakalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udara
 
Makalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udaraMakalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udara
 
pencemaran udara
 pencemaran udara pencemaran udara
pencemaran udara
 
Polutan udara
Polutan udaraPolutan udara
Polutan udara
 
Makalah polusi
Makalah polusiMakalah polusi
Makalah polusi
 
Tugas makalah bhs
Tugas makalah bhsTugas makalah bhs
Tugas makalah bhs
 
Identifikasi polutan gas
Identifikasi polutan gasIdentifikasi polutan gas
Identifikasi polutan gas
 
Pengetahuan lingkungan industri polutan udara
Pengetahuan lingkungan industri   polutan udaraPengetahuan lingkungan industri   polutan udara
Pengetahuan lingkungan industri polutan udara
 
Makalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udaraMakalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udara
 
Presentasi ipa
Presentasi ipaPresentasi ipa
Presentasi ipa
 
PENCEMARAN.pptx
PENCEMARAN.pptxPENCEMARAN.pptx
PENCEMARAN.pptx
 

MENGURANGI POLUSI UDARA

  • 1. DI SUSUN OLEH : Syahirah
  • 2. Latar belakang  Pencemaran udara terutama di kota-kota besar telah menyebabkan turunnya kualitas udara sehingga mengganggu kenyamanan lingkungan bahkan telah menyebabkan terjadinya gangguan kesehatan. Menurunnya kualitas udara tersebut terutama disebabkan oleh penggunaan bahan bakar fosil yang tidak terkendali dan tidak efisien pada sarana transportasi dan industri yang umumnya terpusat di kotakota besar, kegiatan rumah tangga. Hasil penelitian di beberapa kota besar (Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya) menunjukkan bahwa kendaraan bermotor merupakan sumber utama pencemaran udara (Bapedal,1992).  Menurut Wardhana (1995), udara bersih yang dihirup hewan dan manusia merupakan gas yang tidak nampak, tidak berbau, tidak berwarna maupun berasa. Meskipun demikian, udara yang benar-benar bersih sulit didapatkan terutama di kota besar yang banyak terdapat industri dan lalu lintas yang padat. Udara yang tercemar dapat merusak lingkungan dan kehidupan manusia, yang pada akhirnya akan mengurangi kulitas hidup
  • 3. Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi fisik, kimia, atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan mahkluk hidup, mengganggu estetika dan kenyamanan, atau merusak properti.  Pencemaran udara adalah masuknya, atau tercampurnya unsurunsur berbahaya ke dalam atmosfir yang dapat mengakibatkan terjadinya kerusakan lingkungan, gangguan pada kesehatan manusia secara umum serta menurunkan kualitas lingkungan.   pencemaran udara berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 tahun 1997 pasal 1 ayat 12 mengenai Pencemaran Lingkungan yaitu pencemaran yang disebabkan oleh aktivitas manusia seperti pencemaran yang berasal dari pabrik, kendaraan bermotor, pembakaran sampah, sisa pertanian, dan peristiwa alam seperti kebakaran hutan, letusan gunung api yang mengeluarkan debu, gas, dan awan panas.
  • 4. Udara dikatakan tercemar jika udara tersebut mengandung unsur-unsur yang mengotori udara. Bentuk pencemar udara bermacam-macam, ada yang berbentuk gas dan ada yang berbentuk partikel cair atau padat. 1) Pencemar Udara Berbentuk Gas Pencemar udara yang berbentuk gas adalah karbon monoksida, senyawa belerang (SO2 dan H2S), seyawa nitrogen (NO2), dan chloroflourocarbon (CFC). Kadar CO2 yang terlampau tinggi di udara dapat menyebabkan suhu udara di permukaan bumi meningkat dan dapat mengganggu sistem pernapasan. 2) Pencemar Udara Berbentuk Partikel Cair atau Padat Partikel yang mencemari udara terdapat dalam bentuk cair atau padat. Partikel dalam bentuk cair berupa titik-titik air atau kabut. Kabut dapat menyebabkan sesak napas jika terhiap ke dalam paru-paru. Partikel dalam bentuk padat dapat berupa debu atau abu vulkanik. Selain itu, dapat juga berasal dari makhluk hidup, misalnya bakteri, spora, virus, serbuk sari, atau serangga-serangga yang telah mati. Partikel-partikel tersebut merupakan sumber penyakit yang dapat mengganggu kesehatan manusia.
  • 5. Klasifikasi Pencemar Udara  Polutan primer Polutan primer adalah substansi pencemar yang ditimbulkan langsung dari sumber pencemaran udara atau polutan yang dikeluarkan langsung dari sumber tertentu  Polutan Sekunder Polutan sekunder adalah substansi pencemar yang terbentuk dari reaksi pencemar-pencemar primer di atmosfer sekunder biasanya terjadi karena reaksi dari dua atau lebih bahan kimia di udara, misalnya reaksi foto kimia. Sebagai contoh adalah disosiasi NO2 yang menghasilkan NO dan O radikal.
  • 6.
  • 7.
  • 8. Faktor Penyebab Pencemaran Udara   1. Faktor alam (internal), yang bersumber dari aktivitas alam Contoh : - abu yang dikeluarkan akibat letusan gunung berapi - gas-gas vulkanik - debu yang beterbangan di udara akibat tiupan angin - bau yang tidak enak akibat proses pembusukan sampah organik 2.Faktor manusia (eksternal), yang bersumber dari hasil aktivitas manusia Contoh : - hasil pembakaran bahan-bahan fosil dari kendaraan bermotor - bahan-bahan buangan dari kegiatan pabrik industri yang memakai zat kimia organik dan anorganik - pemakaian zat-zat kimia yang disemprotkan ke udara - pembakaran sampah rumah tangga - pembakaran hutan
  • 9. Zat-zat Pencemaran Udara  1.Karbon monoksida (CO)  2. Oksida Nitrogen (NO dan NO2)  3. Oksida Belerang (SO2 dan SO3)  4.Partikulat (asap atau jelaga)  Macam-macam partikel, yaitu : a. Aerosol udara/td> :partikel yang terhambur dan melayang di b. Fog (kabut) berada :aerosol yang berupa butiran-butiran air dan di udara c. Smoke (asap) :aerosol yang berupa campuran antara butir padat dan cair dan melayang berhamburan di udara d. Dust (debu) :aerosol yang berupa butiran padat dan melayanglayang di udara  5.Hidrokarbon (HC)  6.Chlorofluorocarbon (CFC)  7.Timbal (Pb)  8.karbon dioksida (CO2)
  • 10. Dampak Pencemaran Udara  Terhadap Lingkungan Alam Hujan Asam Penipisan Lapisan Ozon Pemanasan Global Efek rumah kaca  Dampak Pencemaran Udara Terhadap Manusia Penyakit Antrakosis Penyakit Silikosis Penyakit Asbestosis
  • 11. Pencegahan Pencemaran Udara 1. Mencegah pencemaran udara berbentuk gas a. Adsorbsi Adsorbsi merupakan proses melekatnya molekul polutan atau ion pada permukaan zat padat-adsorben-seperti karbon aktif dan silikat b. Absorbsi Absorbsi merupakan proses penyerapan yang memerlukan solven yang baik untuk memisahkan polutan gas dengan konsentrasinya. c. Kondensasi kondensasi merupakan proses perubahan uap air atau bendda gas menjadi benda cair pada suhu udara di bawah titik embun d. Pembakaran pembakaran merupakan proses untuk menghancurkan gas hidrokarbon yang terdapat di dalam polutan dengan mempergunakan proses oksidasi panas yang disebut 
  • 12.  2. Mencegah pencemaran udara berbentuk partikel a. Filter Filter udara dimaksudkan untuk menangkap debu atau polutan partikel yang ikut keluar pada cerobong atau stack pada permukaan filter, agar tidak ikut terlepas ke lingkungan sehingga hanya udara bersih saja yang keluar dari cerobong b. Filter basah Cara kerja filter basah atau scrubbers/wat collectors adalah membersihkan udara kotor dengan cara menyemprotkan air dari bagian atas alat, sedangakan udara yang kotor dari bagian bawah alat. c. elektrostatik Alat pengendap elektrostatik dapat digunakan untuk membersihkan udara kotor dalam jumlah yang relative besar d. Kolektor Mekanik Mengendapkan polutan partikel yang ukurannya relative besar dapat dengan menggunakan tenaga gravitasi e. Program penghijauan Tumbuh-tumbuhan menyerap hasil pencemaran udara berupa karbon dioksida (CO2) dan melepaskan oksigen (O2). f. ventilasi udara Penggunaan dan penempatan ventilasi udara seharusnya disesuaikan dengan kebutuhan. Perhatian utama yaitu tercukupnya kebutuhan gas oksigen (O2) dalam ruangan serta menjadikan udara dalam ruangan bebas dari berbagai polutan
  • 13.
  • 14. Upaya Penanggulangan Pencemaran Udara Upaya penanggulangan dilakukan dengan tindakan pencegahan (preventif) yang dilakukan sebelum terjadinya pencemaran dan tindakan kuratif yang dilakukan sesudah terjadinya pencemaran.
  • 15. Usaha Preventif (sebelum pencemaran)               1. mengembangkan energi alternatif dan teknologi yang ramah lingkungan. 2. mensosialisasikan pelajaran lingkungan hidup (PLH) di sekolah dan masyarakat. 3. mewajibkan dilakukannya AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan) bagi industri atau usaha yang menghasilkan limbah. 4. tidak membakar sampah di pekarangan rumah. 5. tidak menggunakan kulkas yang memakai CFC (freon) dan membatasi penggunaan AC dalam kehidupan sehari-hari. 6. tidak merokok di dalam ruangan. 7. menanam tanaman hias di pekarangan atau di pot-pot. 8. ikut berpartisipasi dalam kegiatan penghijauan. 9. ikut memelihara dan tidak mengganggu taman kota dan pohon pelindung. 10. tidak melakukan penebangan hutan, pohon dan tumbuhan liar secara sembarangan. 11. mengurangi atau menghentikan penggunaan zat aerosol dalam penyemprotan ruang. 12. menghentikan penggunaan busa plastik yang mengandung CFC. 13. mendaur ulang freon dari mobil yang ber-AC. 14. mengurangi atau menghentikan semua penggunaan CFC dan CCl4
  • 16.
  • 17. Usaha kuratif (sesudah pencemaran)       1. menggalang dana untuk mengobati dan merawat korban pencemaran lingkungan. 2. kerja bakti rutin di tingkat RT/RW atau instansiinstansi untuk membersihkan lingkungan dari polutan. 3. melokalisasi tempat pembuangan sampah akhir (TPA) sebagai tempat/pabrik daur ulang. 4. menggunakan penyaring pada cerobongcerobongi di kilang minyak atau pabrik yang menghasilkan asap atau jelaga penyebab pencemaran udara. 5. mengidentifikasi dan menganalisa serta menemukan alat atau teknologi tepat guna yang berwawasan lingkungan setelah adanya musibah/kejadian akibat pencemaran udara, misalnya menemukan bahan bakar dengan kandungan timbal yang rendah (BBG).
  • 18.          Selain usaha preventif dan kuratif, Pemerintah juga perlu mencanangkan programprogram yang bertujuan untuk mengendalikan pencemaran, khususnya pencemaran udara, yaitu; 1. PROGRAM LANGIT BIRU yang dicanangkan sejak Agustus 1996. Bertujuan untuk meningkatkan kembali kualitas udara yang telah tercemar, misalnya dengan melakukan uji emisi kendaraan bermotor. 2. Keharusan membuat cerobong asap bagi industri/ pabrik. 3. Imbauan mengurangi bahan bakar fosil (minyak, batu bara) dan menggantinya dengan energi Alternatif lainnya. 4. Membatasi beroperasinya mobil dan mesin pembakar yang sudah tua dan tidak layak pakai. 5. Larangan menggunakan gas CFC. 6. Larangan beredarnya insektisida berbahaya seperti DDT (dikhloro difenil trikhloro etana). 7. Melarang penggunaan CFC pada produksi kosmetika. 8. Menetapkan undang-undang dan hukum tentang pelaksanaan perlindungan lapisan ozon
  • 19.
  • 20.  Berdasarkan pelajaran yang telah diberikan oleh Ibu Dosen, buku-buku dan artikel yang kami dapat baca dan interpretasi, kami dapat mengambil pelajaran sekaligus pengalaman baru mengenai masalah udara. Dalam penulisan makalah mengenai “Polusi Udara, Dampak dan Langkah Penanganan” ini, kami mendapatkan beberapa hal, yaitu:  A. Kesimpulan Dari penyusunan makalah ini kami menyimpulkan bahwa udara adalah komponen yang sangat penting bagi kehidupan makhluk hidup, terutama manusia. Namun, seiring laju globalisasi semakin sulit mendapatkan udara sehat d ari alam bebas terutama di kota-kota besar.  B. Saran Sebagai langkah mengurangi polusi udara, kita harus mengurangi penggunaan kendaraan bermotor untuk hal yang tidak terlalu penting, penanaman pohon untuk penghijauan, penggunaan teknologi ramah lingkungan dan yang pasti kita harus menjaga lingkungan demi kelangsungan hidup sehat kita dan generasi penerus.