2. 2
Sekte Kristen Ortodok Syiria (KOS),
menggunakan Pakaian, Cara Beribadah,
Simbol-Simbol, Yang Mirip Dengan ISLAM.
Sebutan lain: Kanisah/Khasanah Ortodok
Syiria
3. 3
Kristen Ortodoks Syiria, merupakan salah satu sekte aliran
kristen yang ajarannya sangat persis dengan Islam dari
cara berpakaiannya yang memakai peci/kopiah, baju koko,
sajadah dan juga jilbab. Terlebih lagi dalam cara
beribadahnya, ajaran ini mengenal sholat dengan 7 waktu,
yaitu:
► Sa'atul Awwal (Fajar/Subuh),
► Sa'atuts Tsalis (Dhuha),
► Sa'atus Sadis (Dhuhur),
► Sa'atut Tis'ah (Ashar),
► Sa'atul Ghurub (Maghrib),
► Sa'atun Naum (Isya'),
► Sa'atul Layl (Tengah Malam).
4. 4
KOS juga memiliki pokok-pokok syari’at yang mirip dengan Islam, seperti:
1. Berpuasa 40 hari yang disebut shaumil kabir yang mirip puasa ramadhan
2. Puasa sunnah di hari Rabu dan Jum’at yang mirip dg Puasa Sunnah senin dan
kamis
3. Mewajibkan jama’ahnya berzakat 10% dari penghasilan kotor (bruto)
4. Kalangan perempuan KOS juga diwajibkan mengenakan Jilbab & jubah yang
menutup aurat hingga mata kaki
5. Pengajian KOS juga menggunakan tikar/karpet (lesehan), layaknya umat Islam
mengadakan pengajian
6. Mengadakan acara Musabaqoh Tilawatil Injil dengan menggunakan Alkitab
berbahasa Arab
7. Mengadakan acara rawi dan shalawatan ala KOS mirip apa yang dilakukan oleh
sebagian kaum muslim
8. Mengadakan acara Nasyid, bahkan sekarang sudah ada Nasyid “Amin
Albarokah“ & Qasidah Kristen (dengan lirik yang mengandung ajaran Kristen
berbahasa Arab)
5. 5
Meski terlihat sangat santun dan membiasakan berbahasa
Arab (Ana, Antum, Syukron, dsb), tetapi mereka tetaplah
Kristen.
Kitab suci mereka tetap saja Alkitab, dan mereka tetap
menuhankan Yesus dalam Trinitas. Hanya metodologi
da’wah yang menyerupai umat Islam karena KOS berasal
dari Syria.
KOS tidak memakai 12 syahadat Iman Rasuli umat Kristen,
sebagai gantinya mereka memakai ”Qanun al-Iman alMuqaddas” .
Penggunaan istilah islam sangat sering dijumpai, seperti
”Sayyidina Isa Almasih” untuk penyebutan Yesus. Mereka
juga memakai Injil berbahasa Arab (Alkitab AlMuqaddas).
6. 6
Prinsip ajaran aqidah KOS masih berputar sekitar masalah
trinitas, yaitu mengakui adanya Tuhan bapak, Tuhan anak
dan Ruh kudus. Dan juga Yesus peranakan Maria, memiliki
sifat insaniyah (sifat seperti manusia):
-Yesus tidak tahu musim (Mar 11: 13),
-Yesus lemah (Yoh 5:30)
-Yesus takut (Mat 26:37)
-Yesus bersedih (Mat 26:38)
-Yesus menangis (Yoh 11:35)
-Yesus tidur (Mat 8:24)
-Yesus lapar (Mat 4:2)
-Yesus haus (Yoh 19:28),dsb.
7. Perbedaan Prinsip ajaran Islam
dengan KOS (Kristen Ortodoks Syiria):
7
► Tauhid yang diajarkan Islam bertentangan dengan
KOS. Islam menolak ketuhanan Yesus (Qs. Al
Maaidah 72), sedangkan KOS mengakui Yesus
sebagai Tuhan.
► Islam berkeyakinan bahwa Tuhan itu tidak punya
Ayah dan Ibu (Qs. Al Ikhlash 3), sedangkan KOS
memiliki keyakinan, yaitu mengakui adanya Tuhan
bapak, tuhan anak dan Ruh Kudus. Dan bahwa
Maria adalah Walidatul ilah (Ibu Tuhan).
8. 8
Walaupun jika ditinjau dari tauhid dan
keyakinan, kita dapat mengetahui kalau KOS
bukanlah ajaran Islam tapi ajaran ini sangat
harus kita waspadai karena tampak luarnya
dia mirip dengan seorang Islam yang
memakai peci baju koko, berjilbab serta
puasa dan shalat dan juga nasyid berbahasa
Arab tetapi mengandung ajaran kristen dan
mengangungkan yesus yang mereka anggap
sebagai tuhan.
14. 13
► Tata cara shalat KOS: Dalam shalatnya,
sewaktu ruku’, mereka membuat tanda salib
seperti Kristen kebanyakan. Lafazhnya:
“Bismil Abi, wal ibni, wa ruhulqudusi, al
ilaahu waahid” (Dengan nama Bapa, Putra,
dan Roh Kudus, Allah yang Esa)
16. 15
► Tata cara shalat KOS: jarak shaf renggang.
Tidak merapatkan dan meluruskan shaf,
salam imam KOS saat mengakhiri sholat:
IMAM = ”ASSALAAMU’ALA JAMIIKUM ”
(kesejahteraan bagimu wahai jamaahku)
kemudian makmum menjawab = ”WA MAA
RUHIKA AIDHAN” (beserta ruh mu juga)
24. (Q.S.An-Nisa: 171)
23
Wahai Ahli Kitab, janganlah kamu melampaui batas dalam agamamu, dan
janganlah kamu mengatakan terhadap Allah kecuali yang benar.
Sesungguhnya Al Masih, Isa putra Maryam itu, adalah utusan Allah dan
(yang diciptakan dengan) kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada
Maryam, dan (dengan tiupan) roh dari-Nya. Maka berimanlah kamu
kepada Allah dan rasul-rasul-Nya dan janganlah kamu mengatakan:
“(Tuhan itu) tiga”, berhentilah (dari ucapan itu). (Itu) lebih baik bagimu.
Sesungguhnya Allah Tuhan Yang Maha Esa, Maha Suci Allah dari
mempunyai anak, segala yang di langit dan di bumi adalah kepunyaanNya. Cukuplah Allah sebagai Pemelihara.