SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 27
PENDEDERAN I LELE
SISTEM BAK TERPAL
Oleh :
KELOMPOK SAWARGI AQUATIC
2011
Budi Dermawan, S.Pi
PENDAHULUANPENDAHULUAN
Permasalahan Budidaya ikan di Kota :
1. Lahan sempit terbatas
2. Sumber air terbatas Modifikasi dan
RekayasaPembenihan lele
dalam bak terpal
SOLUSI :
Butuh Teknologi tepat
guna dan Butuh SDM
Produktivitas meningkat
DUA METODEDUA METODE
PEMELIHARAAN LARVAPEMELIHARAAN LARVA
- Tanpa pemupukan - dilakukan Pemupukan
Clean Water Green Water
Pupuk yang digunakan pupuk Organik/KadangPupuk yang digunakan pupuk Organik/Kadang
PENDEDERAN 1PENDEDERAN 1
(Metode(Metode Green waterGreen water))
Persiapan bak
 Bersihkan bak dari kotoran berupa lumut dsb.
 Isi bak dengan air setinggi 20 – 30 cm
 Bak (media) dipupuk organik sebanyak
0,5 kg/ m2,
(Bak ukuran 3 x 2 m =
2 kg pupuk)
 Masukan inokulan Kutu air (Moina atau
Daphnia)
 Media dibiarkan selama 3-4 hari sampai
pakan alami tumbuh (kutu air dsb. melimpah)
(Metode(Metode Clean waterClean water))
Persiapan bak
 Bersihkan bak dari kotoran berupa lumut dsb.
 Isi bak dengan air hasil pengendapan
setinggi 20 – 30 cm
 Media diberi Probiotik, lalu dibiarkan selama
1- 2 hari, sampai siap ditebar larva
Cat : Pada metode Clean water, penyediaan
pakan alami (Cacing Sutera/kutu air dsb.)
dilakukan secara langsung
600-800 ekor/m2
Contoh : Bak 4 x 3 m ditebar larva
: 7500-10.000 ekor
PADAT TEBAR
Post Larva
Penebaran Larva
Penebaran larva dilakukan ketika suhu air
relatif rendah (lebih baik dilakukan aklimatisasi)
Wadah pemeliharaan diberi
Shelter (pelindung), supaya larva
tidak stress, akibat perubahan suhu
Perawatan Larva Dalam Sistem Bak
1. Pakan pertama bagi larva berupa cacing
sutera disertai pakan tambahan (Moina)
2. Cacing sutera diberikan dalam keadaan
bersih (bebas kotoran dan patogen pembawa
parasit)
Moina
Cacing sutera
3. Cacing sutera diberikan secara
“ Adlibithum” (sekenyangnya)
dari H1 – H8/10
4. Pakan buatan “pellet protein 40 %”
diberikan sebanyak 10-12 % dari biomass
frekuensi pakan 4 – 5 kali, dari H8/10 – H14
LANJUTAN
MANAJEMEN PEMELIHARAANMANAJEMEN PEMELIHARAAN
BENIH LELE (Pendederan 1)BENIH LELE (Pendederan 1)
1. Pendederan 1 dilakukan selama 14 hari
dengan target ukuran 1,5-3 cm
2. Panen benih dilakukan hari ke 14
dan dilakukan grading benih guna
meminimalkan tingkat kanibalisme
3. Agar produktivitas meningkat pada
pendederan 2, maka dilakukan
penjarangan benih sebanyak 50 % dari
kepadatan awal
Pemanenan benih dilakukan dengan cara
mengurangi air sampai kobakan bak
Panen Benih
Panen Benih
Size 1,5 – 3 cm
Sortasi Benih
Ukuran 1,5-2-3 cm
“Pengelompokan benih ikan (fingerling)
berdasarkan ukuran dan kualitas”
Tujuan : 1. Mengurangi Kanibalisme
2. Mempercepat pertumbuhan
benih yang terlambat tumbuh
3. Menghasilkan benih seragam
Grading:
Kegiatan grading benih sekaligus dilakukan
penjarangan kepadatan sebanyak 50 %
- Mis : Kepadatan awal 10.000 ekor
Kepadatan pada pendederan
selanjutnya sebanyak 5.000 ekor
TOTAL KEBUTUHAN PAKANTOTAL KEBUTUHAN PAKAN
PADA PENDEDERANPADA PENDEDERAN 11
 Cacing Sutera : 3-4 liter cacing/10.000 ekor
- Pellet crumble protein 40 % :
1kg pakan untuk10.000 ekor sampai
Cat : Pemberian cacing sutera diberikan
sampai hari 6-10
Pakan Alami :
Pakan Buatan :
PENDEDERAN II LELE
SISTEM BAK TERPAL
Oleh :
KELOMPOK SAWARGI AQUATIC
2011
Budi Dermawan, S.Pi
Pendederan 2
“Pemeliharaan benih ukuran 2-3 cm
sampai ukuran 5-7 cm dengan
lama pemeliharaan 3-4 minggu (21-30 hari)”
PADAT TEBAR BENIH :
250-300 ekor/m2
Contoh : Bak berukuran 3 x 2 m ditebar
lele sebanyak 1500-2500 ekor
MANAJEMEN PAKANMANAJEMEN PAKAN
- Pellet diameter 1,5 – 2 mm (butiran/crumble)
kandungan protein 40 %
 Minggu 1 (ukuran lele 2-3 cm)
Cat : - Jumlah pakan 10-12 % dari bobot total ikan ditebar
- Frekuensi pemberian pakan 3-5 kali/hari
- Pellet apung diameter 2-2,5 mm (butiran)
kandungan protein 39-40 %
 Minggu 2 (Ukuran lele 3-4 cm)
- Pellet apung diameter 2,5-3 mm (butiran)
kandungan protein 39-40%
 Minggu 3-4 (Ukuran lele 4-5 cm dan 5-7 cm
MANAJEMEN PEMELIHARAANMANAJEMEN PEMELIHARAAN
 Minggu 1-2 (H1-H14)
- Ikan dipelihara dengan diberi pakan
dimulai tebar sampai hari ke 14
- hari ke 14 benih digrading dengan alat
grading khusus ukuran 2-3 cm
 Minggu 3-4 (H15-H30)
- Ikan dipelihara kembali setelah digrading
(dikelompokan bersarkan ukuran 3-4 dan 4-5 cm)
- Ikan dipanen setelah berukuran 5-7 cm antara
hari 25-30
Contoh Perhitungan Pakan :
 Jumlah penebaran benih : 10.000 ekor,
10.000 ekor (2-3 cm) = 6 kg (berat total)
 Pakan Benih : 10 % dari Berat Total,
10 % dari 6 kg = 600 gram/hari
Frekuensi pakan 3 kali (pagi, siang, sore)
600 gram : 3 kali = 200 gram/hari
Contoh Kebutuhan Pakan
dengan Padat Tebar 10.000 ekor
Minggu ke 1
- Pemberian pellet harian : 600 gram/hari
- Kebutuhan pellet dalam : 3,5 kg 1 minggu
Minggu ke 2
- Pemberian pellet harian : 1,2 kg/hari
- Kebutuhan pellet dalam : 8,4 kg 1 minggu
Minggu ke 3-4
- Pemberian pellet harian : 2,4-3 kg/hari
- Kebutuhan pellet dalam : 16-18 kg 1 minggu
CONTOH ANALISA USAHA SINGKATCONTOH ANALISA USAHA SINGKAT
“Budidaya lele pada Pendederan 2 mempunyai nilai
ekonomis tinggi yaitu pada pemeliharan 25.000 ekor benih”
- Harga benih lele 2-3 cm = Rp. 40,- x 20.000 ekor = Rp.1.000.000
CONTOH :
- Harga pakan protein 40 % = Rp. 13.000/kg x 25 kg = Rp.325.000
Penerimaan
- Ikan dijual ukuran 5-7 cm x harga minimum 120/ekor
- Obat-obatan+Probiotik
= 22.500 ekor.- Kelangsungan hidup 90 %
22.500 ekor x Rp.120,-
= Rp. 2.700.000,-.
= Rp. 100.000.
Keuntungan
- Rp. 2.700.000,- 1.425.000
= 1.425.000
= Rp. 1.275.000
TOTAL
MANAJEMEN KUALITAS AIRMANAJEMEN KUALITAS AIR
1. Pemberian Probiotik
- Melalui pakan
- Melalui media/Air
2. Pergantian air secara berkala
- dilakukan pergantian air sebanyak 50-100 %
setiap 1 minggu sekali dan dilakukan
penyiphonan pada bagian dasar bak
Panen Benih
“Pemanenan benih dilakukan dengan
cara mengurangi air sampai pada
permukaan kobakan bak
Benih
Siap Jual 5-7 cm
Grading
PENDEDERAN III LELE
SISTEM BAK TERPAL
Oleh :
KELOMPOK SAWARGI AQUATIC
2011
Budi Dermawan, S.Pi
Pendederan 3
“Pemeliharaan Benih lele dari ukuran 5-7 cm
sampai ukuran 10-15 cm (sangkal) dengan lama
Pemeliharaan 21 hari (3 minggu)”
- Target panen rata-rata : 10-15 cm
MANAJEMEN BUDIDAYAMANAJEMEN BUDIDAYA
1. Persiapan Wadah/Media
- Wadah yang digunakan minimum berukuran 3x4 m2
- Wadah pemeliharaan minimum mempunyai tinggi 60 cm
- Ketinggian air minimum 50 cm
2. Padat Tebar
- Benih 5-7 cm ditebar dengan kepadatan 150-200/m2
- Contoh bak berukuran 3x4 m2 ditebar 1500-2500 ekor
MANAJEMEN PEMELIHARAANMANAJEMEN PEMELIHARAAN
1. Pakan
- Minggu 1-3 : Pellet Apung Protein 30-33 %
- Jumlah pakan 5 % dari (Biomass) Bobot total benih
- Frekuensi pakan 3 - 4 kali sehari
2. Kualitas Air
- Pergantian air dilakukan 1 minggu sekali 50-100 %
- Untuk memperbaiki kualitas air, sangat baik diberikan
probiotik baik itu lewat campuran pakan
maupun lewat media air minmum 1 minggu
PANENPANEN
Pemanenan dilakukan setelah berukuran
10-15 cm atau dalam 1 kg berisi 80-100 ekor lele
Transportasi ikan sistem terbuka
Pendederan bak terpal

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Teknik Pembenihan Ikan Patin
Teknik Pembenihan Ikan PatinTeknik Pembenihan Ikan Patin
Teknik Pembenihan Ikan PatinAlfarico Rico
 
Budidaya ikan patin
Budidaya ikan patinBudidaya ikan patin
Budidaya ikan patinOSIS
 
Budidaya Pakan Alami secara massal
Budidaya Pakan Alami  secara massalBudidaya Pakan Alami  secara massal
Budidaya Pakan Alami secara massalBatar Siahaan
 
Presentasi teknik-teknik pembenihan tilapia
Presentasi teknik-teknik pembenihan tilapiaPresentasi teknik-teknik pembenihan tilapia
Presentasi teknik-teknik pembenihan tilapiaIbnu Sahidhir
 
Buduidaya ikan nila & mujair
Buduidaya ikan nila & mujairBuduidaya ikan nila & mujair
Buduidaya ikan nila & mujairSyara Hanjaya
 
Nanda Danu - Budidaya Ikan Mas
Nanda Danu - Budidaya Ikan MasNanda Danu - Budidaya Ikan Mas
Nanda Danu - Budidaya Ikan MasNanda Danu Lukita
 
Perifiton booster dan udang
Perifiton booster dan udang Perifiton booster dan udang
Perifiton booster dan udang Ibnu Sahidhir
 
Metode scoring pada seleksi benih udang windu
Metode scoring pada seleksi benih udang winduMetode scoring pada seleksi benih udang windu
Metode scoring pada seleksi benih udang windulisa ruliaty 631971
 
PEMILIHAN DAN PENEBARAN BENUR - BUDIDAYA UDANG VANNAMEI
PEMILIHAN DAN PENEBARAN BENUR - BUDIDAYA UDANG VANNAMEIPEMILIHAN DAN PENEBARAN BENUR - BUDIDAYA UDANG VANNAMEI
PEMILIHAN DAN PENEBARAN BENUR - BUDIDAYA UDANG VANNAMEIMustain Adinugroho
 
Khd pertanian tingkatan 2
Khd pertanian tingkatan 2Khd pertanian tingkatan 2
Khd pertanian tingkatan 2aloysiusapat
 
Peluang usaha budidaya patin
Peluang usaha budidaya patinPeluang usaha budidaya patin
Peluang usaha budidaya patinWarta Wirausaha
 
Teknik Pembenihan Ikan II
Teknik Pembenihan Ikan IITeknik Pembenihan Ikan II
Teknik Pembenihan Ikan IIIbnu Sahidhir
 
Peluang usaha budidaya nila
Peluang usaha budidaya nilaPeluang usaha budidaya nila
Peluang usaha budidaya nilaWarta Wirausaha
 
Budidaya ikan lele by Sam Wahyono
Budidaya ikan lele by Sam WahyonoBudidaya ikan lele by Sam Wahyono
Budidaya ikan lele by Sam WahyonoWawan Hidayat
 
Pembenihan patin
Pembenihan patin Pembenihan patin
Pembenihan patin Tx_hendra
 

Mais procurados (20)

PENDEDERAN IKAN PATIN
PENDEDERAN IKAN PATINPENDEDERAN IKAN PATIN
PENDEDERAN IKAN PATIN
 
Budidaya Ikan Mas
Budidaya Ikan MasBudidaya Ikan Mas
Budidaya Ikan Mas
 
Teknik Pembenihan Ikan Patin
Teknik Pembenihan Ikan PatinTeknik Pembenihan Ikan Patin
Teknik Pembenihan Ikan Patin
 
Manajemen induk
Manajemen indukManajemen induk
Manajemen induk
 
Budidaya ikan patin
Budidaya ikan patinBudidaya ikan patin
Budidaya ikan patin
 
Budidaya Pakan Alami secara massal
Budidaya Pakan Alami  secara massalBudidaya Pakan Alami  secara massal
Budidaya Pakan Alami secara massal
 
Presentasi teknik-teknik pembenihan tilapia
Presentasi teknik-teknik pembenihan tilapiaPresentasi teknik-teknik pembenihan tilapia
Presentasi teknik-teknik pembenihan tilapia
 
Buduidaya ikan nila & mujair
Buduidaya ikan nila & mujairBuduidaya ikan nila & mujair
Buduidaya ikan nila & mujair
 
Ikan nila
Ikan nilaIkan nila
Ikan nila
 
Nanda Danu - Budidaya Ikan Mas
Nanda Danu - Budidaya Ikan MasNanda Danu - Budidaya Ikan Mas
Nanda Danu - Budidaya Ikan Mas
 
Perifiton booster dan udang
Perifiton booster dan udang Perifiton booster dan udang
Perifiton booster dan udang
 
Metode scoring pada seleksi benih udang windu
Metode scoring pada seleksi benih udang winduMetode scoring pada seleksi benih udang windu
Metode scoring pada seleksi benih udang windu
 
PEMILIHAN DAN PENEBARAN BENUR - BUDIDAYA UDANG VANNAMEI
PEMILIHAN DAN PENEBARAN BENUR - BUDIDAYA UDANG VANNAMEIPEMILIHAN DAN PENEBARAN BENUR - BUDIDAYA UDANG VANNAMEI
PEMILIHAN DAN PENEBARAN BENUR - BUDIDAYA UDANG VANNAMEI
 
Khd pertanian tingkatan 2
Khd pertanian tingkatan 2Khd pertanian tingkatan 2
Khd pertanian tingkatan 2
 
Peluang usaha budidaya patin
Peluang usaha budidaya patinPeluang usaha budidaya patin
Peluang usaha budidaya patin
 
Teknik Pembenihan Ikan II
Teknik Pembenihan Ikan IITeknik Pembenihan Ikan II
Teknik Pembenihan Ikan II
 
Peluang usaha budidaya nila
Peluang usaha budidaya nilaPeluang usaha budidaya nila
Peluang usaha budidaya nila
 
Budidaya ikan lele by Sam Wahyono
Budidaya ikan lele by Sam WahyonoBudidaya ikan lele by Sam Wahyono
Budidaya ikan lele by Sam Wahyono
 
Pembenihan patin
Pembenihan patin Pembenihan patin
Pembenihan patin
 
Pemijahan ikan patin
Pemijahan ikan patinPemijahan ikan patin
Pemijahan ikan patin
 

Semelhante a Pendederan bak terpal

Presentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptx
Presentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptxPresentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptx
Presentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptxAdinDin2
 
Peper penggunaan parika yogyakarta 08
Peper penggunaan parika yogyakarta 08Peper penggunaan parika yogyakarta 08
Peper penggunaan parika yogyakarta 08suwoyo
 
Produksi Udang Sayur Untuk Memberdayakan Backyard Hatchery
Produksi Udang Sayur  Untuk Memberdayakan Backyard HatcheryProduksi Udang Sayur  Untuk Memberdayakan Backyard Hatchery
Produksi Udang Sayur Untuk Memberdayakan Backyard Hatcherylisa ruliaty 631971
 
PRODUKSI BABY CRAB RAJUNGAN DI HAPA DAN BAK TERKENDALI
PRODUKSI BABY CRAB RAJUNGAN DI HAPA  DAN BAK TERKENDALIPRODUKSI BABY CRAB RAJUNGAN DI HAPA  DAN BAK TERKENDALI
PRODUKSI BABY CRAB RAJUNGAN DI HAPA DAN BAK TERKENDALIlisa ruliaty 631971
 
Aplikasi bioflok untuk budidaya ikan nila -1.pdf
Aplikasi bioflok untuk budidaya ikan nila -1.pdfAplikasi bioflok untuk budidaya ikan nila -1.pdf
Aplikasi bioflok untuk budidaya ikan nila -1.pdfplekucipikuci
 
Pengolahan pakan ikan ( bandeng, kerapu,
Pengolahan pakan ikan ( bandeng, kerapu,Pengolahan pakan ikan ( bandeng, kerapu,
Pengolahan pakan ikan ( bandeng, kerapu,Arizqi Al-Ardy
 
Budidaya udang vannamei
Budidaya udang vannameiBudidaya udang vannamei
Budidaya udang vannameiHanapi Suteja
 
Budidaya padi organik dengan sistem sri
Budidaya padi organik dengan sistem sriBudidaya padi organik dengan sistem sri
Budidaya padi organik dengan sistem sriLaksamana Indra
 
BUDIDAYA LELE DENGAN SISTEM BIOFLOK.pptx
BUDIDAYA LELE DENGAN SISTEM BIOFLOK.pptxBUDIDAYA LELE DENGAN SISTEM BIOFLOK.pptx
BUDIDAYA LELE DENGAN SISTEM BIOFLOK.pptxsurya39722
 
DAF 3323 perolehan asuhan.pptx
DAF 3323 perolehan asuhan.pptxDAF 3323 perolehan asuhan.pptx
DAF 3323 perolehan asuhan.pptxCikgusurii
 
Budidaya kailan organik di lahan gambut
Budidaya kailan organik di lahan gambutBudidaya kailan organik di lahan gambut
Budidaya kailan organik di lahan gambutAbdullah Umar
 
OPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman Pisang
OPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman PisangOPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman Pisang
OPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman PisangKKNBerbahSleman
 
Budidaya pakan alami
Budidaya pakan alamiBudidaya pakan alami
Budidaya pakan alamiSawargi Ppmkp
 
Panduan Budidaya Ikan Lele, Ikan Nila,Ikan Gurami, dan Ikan Cupang
Panduan Budidaya Ikan Lele, Ikan Nila,Ikan Gurami, dan Ikan CupangPanduan Budidaya Ikan Lele, Ikan Nila,Ikan Gurami, dan Ikan Cupang
Panduan Budidaya Ikan Lele, Ikan Nila,Ikan Gurami, dan Ikan Cupangbelajar_bareng_aquaponik
 

Semelhante a Pendederan bak terpal (20)

Presentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptx
Presentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptxPresentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptx
Presentasi Budidaya Sistem Bioflok.pptx
 
Peper penggunaan parika yogyakarta 08
Peper penggunaan parika yogyakarta 08Peper penggunaan parika yogyakarta 08
Peper penggunaan parika yogyakarta 08
 
Produksi Udang Sayur Untuk Memberdayakan Backyard Hatchery
Produksi Udang Sayur  Untuk Memberdayakan Backyard HatcheryProduksi Udang Sayur  Untuk Memberdayakan Backyard Hatchery
Produksi Udang Sayur Untuk Memberdayakan Backyard Hatchery
 
PPT_PRESENTASI_PKL.pptx
PPT_PRESENTASI_PKL.pptxPPT_PRESENTASI_PKL.pptx
PPT_PRESENTASI_PKL.pptx
 
Proposal budidaya lele kabupaten muna (pure)
Proposal budidaya lele kabupaten muna (pure)Proposal budidaya lele kabupaten muna (pure)
Proposal budidaya lele kabupaten muna (pure)
 
Mina padi
Mina padi Mina padi
Mina padi
 
PRODUKSI BABY CRAB RAJUNGAN DI HAPA DAN BAK TERKENDALI
PRODUKSI BABY CRAB RAJUNGAN DI HAPA  DAN BAK TERKENDALIPRODUKSI BABY CRAB RAJUNGAN DI HAPA  DAN BAK TERKENDALI
PRODUKSI BABY CRAB RAJUNGAN DI HAPA DAN BAK TERKENDALI
 
Budidayabelut
BudidayabelutBudidayabelut
Budidayabelut
 
Aplikasi bioflok untuk budidaya ikan nila -1.pdf
Aplikasi bioflok untuk budidaya ikan nila -1.pdfAplikasi bioflok untuk budidaya ikan nila -1.pdf
Aplikasi bioflok untuk budidaya ikan nila -1.pdf
 
Pengolahan pakan ikan ( bandeng, kerapu,
Pengolahan pakan ikan ( bandeng, kerapu,Pengolahan pakan ikan ( bandeng, kerapu,
Pengolahan pakan ikan ( bandeng, kerapu,
 
Budidaya udang vannamei
Budidaya udang vannameiBudidaya udang vannamei
Budidaya udang vannamei
 
Budidaya padi organik dengan sistem sri
Budidaya padi organik dengan sistem sriBudidaya padi organik dengan sistem sri
Budidaya padi organik dengan sistem sri
 
BUDIDAYA LELE DENGAN SISTEM BIOFLOK.pptx
BUDIDAYA LELE DENGAN SISTEM BIOFLOK.pptxBUDIDAYA LELE DENGAN SISTEM BIOFLOK.pptx
BUDIDAYA LELE DENGAN SISTEM BIOFLOK.pptx
 
DAF 3323 perolehan asuhan.pptx
DAF 3323 perolehan asuhan.pptxDAF 3323 perolehan asuhan.pptx
DAF 3323 perolehan asuhan.pptx
 
Budidaya kailan organik di lahan gambut
Budidaya kailan organik di lahan gambutBudidaya kailan organik di lahan gambut
Budidaya kailan organik di lahan gambut
 
OPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman Pisang
OPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman PisangOPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman Pisang
OPLAKAR (Optimalisasi Lahan Pekarangan) dengan Budidaya Tanaman Pisang
 
Budidaya pakan alami
Budidaya pakan alamiBudidaya pakan alami
Budidaya pakan alami
 
Nilaaaaa
NilaaaaaNilaaaaa
Nilaaaaa
 
Panduan Budidaya Ikan Lele, Ikan Nila,Ikan Gurami, dan Ikan Cupang
Panduan Budidaya Ikan Lele, Ikan Nila,Ikan Gurami, dan Ikan CupangPanduan Budidaya Ikan Lele, Ikan Nila,Ikan Gurami, dan Ikan Cupang
Panduan Budidaya Ikan Lele, Ikan Nila,Ikan Gurami, dan Ikan Cupang
 
7. teknologi biofloc
7. teknologi biofloc7. teknologi biofloc
7. teknologi biofloc
 

Mais de Sawargi Ppmkp

Mais de Sawargi Ppmkp (9)

Penyakit lele
Penyakit lelePenyakit lele
Penyakit lele
 
Pengobatan ikan
Pengobatan ikanPengobatan ikan
Pengobatan ikan
 
Pakan ikan
Pakan ikanPakan ikan
Pakan ikan
 
Kebiasaan dan cara memakan ikan
Kebiasaan dan cara memakan ikanKebiasaan dan cara memakan ikan
Kebiasaan dan cara memakan ikan
 
Induceed breeding
Induceed breedingInduceed breeding
Induceed breeding
 
Pengobatan ikan
Pengobatan ikanPengobatan ikan
Pengobatan ikan
 
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikanTata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
Tata letak dan konstruksi wadah budidaya ikan
 
Penyakit lele
Penyakit lelePenyakit lele
Penyakit lele
 
P2 mkp
P2 mkpP2 mkp
P2 mkp
 

Pendederan bak terpal

  • 1. PENDEDERAN I LELE SISTEM BAK TERPAL Oleh : KELOMPOK SAWARGI AQUATIC 2011 Budi Dermawan, S.Pi
  • 2. PENDAHULUANPENDAHULUAN Permasalahan Budidaya ikan di Kota : 1. Lahan sempit terbatas 2. Sumber air terbatas Modifikasi dan RekayasaPembenihan lele dalam bak terpal SOLUSI : Butuh Teknologi tepat guna dan Butuh SDM Produktivitas meningkat
  • 3. DUA METODEDUA METODE PEMELIHARAAN LARVAPEMELIHARAAN LARVA - Tanpa pemupukan - dilakukan Pemupukan Clean Water Green Water Pupuk yang digunakan pupuk Organik/KadangPupuk yang digunakan pupuk Organik/Kadang
  • 4. PENDEDERAN 1PENDEDERAN 1 (Metode(Metode Green waterGreen water)) Persiapan bak  Bersihkan bak dari kotoran berupa lumut dsb.  Isi bak dengan air setinggi 20 – 30 cm  Bak (media) dipupuk organik sebanyak 0,5 kg/ m2, (Bak ukuran 3 x 2 m = 2 kg pupuk)  Masukan inokulan Kutu air (Moina atau Daphnia)  Media dibiarkan selama 3-4 hari sampai pakan alami tumbuh (kutu air dsb. melimpah)
  • 5. (Metode(Metode Clean waterClean water)) Persiapan bak  Bersihkan bak dari kotoran berupa lumut dsb.  Isi bak dengan air hasil pengendapan setinggi 20 – 30 cm  Media diberi Probiotik, lalu dibiarkan selama 1- 2 hari, sampai siap ditebar larva Cat : Pada metode Clean water, penyediaan pakan alami (Cacing Sutera/kutu air dsb.) dilakukan secara langsung
  • 6. 600-800 ekor/m2 Contoh : Bak 4 x 3 m ditebar larva : 7500-10.000 ekor PADAT TEBAR Post Larva Penebaran Larva Penebaran larva dilakukan ketika suhu air relatif rendah (lebih baik dilakukan aklimatisasi) Wadah pemeliharaan diberi Shelter (pelindung), supaya larva tidak stress, akibat perubahan suhu
  • 7. Perawatan Larva Dalam Sistem Bak 1. Pakan pertama bagi larva berupa cacing sutera disertai pakan tambahan (Moina) 2. Cacing sutera diberikan dalam keadaan bersih (bebas kotoran dan patogen pembawa parasit) Moina Cacing sutera
  • 8. 3. Cacing sutera diberikan secara “ Adlibithum” (sekenyangnya) dari H1 – H8/10 4. Pakan buatan “pellet protein 40 %” diberikan sebanyak 10-12 % dari biomass frekuensi pakan 4 – 5 kali, dari H8/10 – H14 LANJUTAN
  • 9. MANAJEMEN PEMELIHARAANMANAJEMEN PEMELIHARAAN BENIH LELE (Pendederan 1)BENIH LELE (Pendederan 1) 1. Pendederan 1 dilakukan selama 14 hari dengan target ukuran 1,5-3 cm 2. Panen benih dilakukan hari ke 14 dan dilakukan grading benih guna meminimalkan tingkat kanibalisme 3. Agar produktivitas meningkat pada pendederan 2, maka dilakukan penjarangan benih sebanyak 50 % dari kepadatan awal
  • 10. Pemanenan benih dilakukan dengan cara mengurangi air sampai kobakan bak Panen Benih Panen Benih Size 1,5 – 3 cm Sortasi Benih Ukuran 1,5-2-3 cm
  • 11. “Pengelompokan benih ikan (fingerling) berdasarkan ukuran dan kualitas” Tujuan : 1. Mengurangi Kanibalisme 2. Mempercepat pertumbuhan benih yang terlambat tumbuh 3. Menghasilkan benih seragam Grading: Kegiatan grading benih sekaligus dilakukan penjarangan kepadatan sebanyak 50 % - Mis : Kepadatan awal 10.000 ekor Kepadatan pada pendederan selanjutnya sebanyak 5.000 ekor
  • 12. TOTAL KEBUTUHAN PAKANTOTAL KEBUTUHAN PAKAN PADA PENDEDERANPADA PENDEDERAN 11  Cacing Sutera : 3-4 liter cacing/10.000 ekor - Pellet crumble protein 40 % : 1kg pakan untuk10.000 ekor sampai Cat : Pemberian cacing sutera diberikan sampai hari 6-10 Pakan Alami : Pakan Buatan :
  • 13. PENDEDERAN II LELE SISTEM BAK TERPAL Oleh : KELOMPOK SAWARGI AQUATIC 2011 Budi Dermawan, S.Pi
  • 14. Pendederan 2 “Pemeliharaan benih ukuran 2-3 cm sampai ukuran 5-7 cm dengan lama pemeliharaan 3-4 minggu (21-30 hari)” PADAT TEBAR BENIH : 250-300 ekor/m2 Contoh : Bak berukuran 3 x 2 m ditebar lele sebanyak 1500-2500 ekor
  • 15. MANAJEMEN PAKANMANAJEMEN PAKAN - Pellet diameter 1,5 – 2 mm (butiran/crumble) kandungan protein 40 %  Minggu 1 (ukuran lele 2-3 cm) Cat : - Jumlah pakan 10-12 % dari bobot total ikan ditebar - Frekuensi pemberian pakan 3-5 kali/hari - Pellet apung diameter 2-2,5 mm (butiran) kandungan protein 39-40 %  Minggu 2 (Ukuran lele 3-4 cm) - Pellet apung diameter 2,5-3 mm (butiran) kandungan protein 39-40%  Minggu 3-4 (Ukuran lele 4-5 cm dan 5-7 cm
  • 16. MANAJEMEN PEMELIHARAANMANAJEMEN PEMELIHARAAN  Minggu 1-2 (H1-H14) - Ikan dipelihara dengan diberi pakan dimulai tebar sampai hari ke 14 - hari ke 14 benih digrading dengan alat grading khusus ukuran 2-3 cm  Minggu 3-4 (H15-H30) - Ikan dipelihara kembali setelah digrading (dikelompokan bersarkan ukuran 3-4 dan 4-5 cm) - Ikan dipanen setelah berukuran 5-7 cm antara hari 25-30
  • 17. Contoh Perhitungan Pakan :  Jumlah penebaran benih : 10.000 ekor, 10.000 ekor (2-3 cm) = 6 kg (berat total)  Pakan Benih : 10 % dari Berat Total, 10 % dari 6 kg = 600 gram/hari Frekuensi pakan 3 kali (pagi, siang, sore) 600 gram : 3 kali = 200 gram/hari
  • 18. Contoh Kebutuhan Pakan dengan Padat Tebar 10.000 ekor Minggu ke 1 - Pemberian pellet harian : 600 gram/hari - Kebutuhan pellet dalam : 3,5 kg 1 minggu Minggu ke 2 - Pemberian pellet harian : 1,2 kg/hari - Kebutuhan pellet dalam : 8,4 kg 1 minggu Minggu ke 3-4 - Pemberian pellet harian : 2,4-3 kg/hari - Kebutuhan pellet dalam : 16-18 kg 1 minggu
  • 19. CONTOH ANALISA USAHA SINGKATCONTOH ANALISA USAHA SINGKAT “Budidaya lele pada Pendederan 2 mempunyai nilai ekonomis tinggi yaitu pada pemeliharan 25.000 ekor benih” - Harga benih lele 2-3 cm = Rp. 40,- x 20.000 ekor = Rp.1.000.000 CONTOH : - Harga pakan protein 40 % = Rp. 13.000/kg x 25 kg = Rp.325.000 Penerimaan - Ikan dijual ukuran 5-7 cm x harga minimum 120/ekor - Obat-obatan+Probiotik = 22.500 ekor.- Kelangsungan hidup 90 % 22.500 ekor x Rp.120,- = Rp. 2.700.000,-. = Rp. 100.000. Keuntungan - Rp. 2.700.000,- 1.425.000 = 1.425.000 = Rp. 1.275.000 TOTAL
  • 20. MANAJEMEN KUALITAS AIRMANAJEMEN KUALITAS AIR 1. Pemberian Probiotik - Melalui pakan - Melalui media/Air 2. Pergantian air secara berkala - dilakukan pergantian air sebanyak 50-100 % setiap 1 minggu sekali dan dilakukan penyiphonan pada bagian dasar bak
  • 21. Panen Benih “Pemanenan benih dilakukan dengan cara mengurangi air sampai pada permukaan kobakan bak Benih Siap Jual 5-7 cm Grading
  • 22. PENDEDERAN III LELE SISTEM BAK TERPAL Oleh : KELOMPOK SAWARGI AQUATIC 2011 Budi Dermawan, S.Pi
  • 23. Pendederan 3 “Pemeliharaan Benih lele dari ukuran 5-7 cm sampai ukuran 10-15 cm (sangkal) dengan lama Pemeliharaan 21 hari (3 minggu)” - Target panen rata-rata : 10-15 cm
  • 24. MANAJEMEN BUDIDAYAMANAJEMEN BUDIDAYA 1. Persiapan Wadah/Media - Wadah yang digunakan minimum berukuran 3x4 m2 - Wadah pemeliharaan minimum mempunyai tinggi 60 cm - Ketinggian air minimum 50 cm 2. Padat Tebar - Benih 5-7 cm ditebar dengan kepadatan 150-200/m2 - Contoh bak berukuran 3x4 m2 ditebar 1500-2500 ekor
  • 25. MANAJEMEN PEMELIHARAANMANAJEMEN PEMELIHARAAN 1. Pakan - Minggu 1-3 : Pellet Apung Protein 30-33 % - Jumlah pakan 5 % dari (Biomass) Bobot total benih - Frekuensi pakan 3 - 4 kali sehari 2. Kualitas Air - Pergantian air dilakukan 1 minggu sekali 50-100 % - Untuk memperbaiki kualitas air, sangat baik diberikan probiotik baik itu lewat campuran pakan maupun lewat media air minmum 1 minggu
  • 26. PANENPANEN Pemanenan dilakukan setelah berukuran 10-15 cm atau dalam 1 kg berisi 80-100 ekor lele Transportasi ikan sistem terbuka