SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 15
KELOMPOK V
FARWA ARBA
NURDYAH SARI IRIANTY SAHUR
DESI WINASARI TOGATOROP
MUH KHALIL JIBRAN
AMALIA RAMADHANI
GUNAWAN
ANDI ANSHAR
HAERUDDIN
BAHASA INDONESIABAHASA INDONESIA
HAKIKAT RUJUKAN, KUTIPAN DAN DAFTARHAKIKAT RUJUKAN, KUTIPAN DAN DAFTAR
PUSTAKAPUSTAKA
RUJUKAN
 Menurut KBBI (2008), Rujukan adalah bahan atau sumber
yang dipakai untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut;
acuan; referensi.
 Rujukan menggunakan rujukan faktual dan non faktual.
 Rujukan dalam tulisan dapat berupa catatan dalam(in-notes),
catatan kaki (foot notes), dan catatan akhir (end notes).
 Rujukan biasanya muncul dalam tiga bentuk :
1. Bukti seperti contoh-contoh, statistik dan kesaksian.
2. Nilai yang dianut oleh penerima argumentasi(khalayak).
3. kredibilitas pemberi informasi.
PENULISAN RUJUKAN
Penulisan catatan dalam (in-notes):
• Rujukan ditulis di dalam kurung.
• Ditulis di akhir teks kutipan, tetapi dalam hal tertentu bisa di
awal atau di tengah kutipan.
• Terdiri dari: nama pengarang(tanpa gelar), tahun publikasi
dan nomor halaman.
• Format penulisan:
(Supardi, 2012: 7), atau: Menurut Supardi(2012: 7)
(Suara Merdeka, 9 maret 2014)
PENULISAN RUJUKAN
Penulisan catatan kaki(footnote):
• Rujukan ditulis pada bagian kaki halaman yang terdapat
kutipannya.
• Baris pertama ditulis menjorok ke dalam.
• Pengutipan ulang dari sumber yang sama digunakan
identitas berupa: Ibid(Ibidem), Loc. Cit(loco citato), dan Op.
Cit(oper citato).
• Format penulisan:
Ade Iwan Setiawan, Penghijauan dengan Tanaman Potensial,
(Depok: Penebar Swadaya, 2002), hlm. 14.
Penulisan endnote sama dengan penulisan footnote
KUTIPAN
 Menurut KBBI (2008), Mengutip artinya mengambil perkataan atau
kalimat-kalimat dari buku, memetik karangan, menukil ataupun
mengambil dari berbagai sumber.
 Kutipan dapat berfungsi sebagai landasan teori, penguat pendapat
penulis, penjelasan suatu uraian, bahan bukti untuk menunjang
pendapat.
 Menurut Keraf (dalam buku Hikmat, 2013: 100) menggolongkan
jenis kutipan menjadi kutipan langsung dan kutipan tidak langsung.
Kutipan langsung adalah pinjaman kalimat atau pendapat dengan
mengambil secara lengkap kata demi kata, kalimat demi kalimat
dari sumber teks asli. Adapun kutipan tidak langsung merupakan
pinjaman pendapat atau kalimat yang mengambil inti sarinya saja.
Dapat disimpulkan bahwa kutipan langsung, secara utuh
mengambil untuk dijadikan rujukan sedangkan kutipan tidak
langsung hanya mengambil pokok pikiran atau inti sarinya saja.
PENULISAN KUTIPAN LANGSUNG
Kutipan langsung pendek
Kutipan langsung pendek adalah kutipan yang berisi empat baris
atau kurang dari 40 kata. Kutipan ini ditulis di antara tanda kutip
(“….”) dan nomor halaman juga disebutkan. Dalam Pedoman
Lengkap Ejaan Yang Disempurnakan (2011) dipaparkan bahwa
tanda petik dipakai untuk mengapit petikan langsung yang berasal
dari pembicaraan, naskah, atau bahan tertulis lain. Pada kutipan
pendek nama pengarang dapat ditulis secara terpadu (disatukan)
dalam teks atau menjadi satu dengan tahun dan nomor halaman
buku yang dirujuk dalam kurung. Sumber kutipan dapat dituliskan
diawal kutipan atau diakhir kutipan. Contoh:
Sucipto (1990: 123) menjelaskan “Dalam memperlancar proses
pembangunan diwilayah pedesaan diperlukan partisipasi tokoh
masyarakat, warga, dan aparat pemerintah desa.”
Tanda titik tiga berspasi (...) digunakan apabila ada
bagian kutipan yang dihilangkan
PENULISAN KUTIPAN LANGSUNG
Kutipan langsung panjang
Kutipan yang berisi lebih dari 4 baris atau 40 kata ditulis
tanpa tanda kutip secara terpisah dari teks yang mendahului,
dimulai setelah ketukan kelima (1 bab) dari garis tepi sebelah
kiri dan diketik dengan spasi tunggal yang ditulis satu garis
lurus dengan baris kutipan paling awal (tidak diperlukan
seperti menulis alenia baru). Nomor halaman dan sumber
kutipan harus ditulis juga. Contoh:
Mulyasa (2002: 54) menyatakan beberapa keuntungan yang bisa diperoleh
melalui penerapan MBS, yaitu:
Dengan MBS, kebijakan dan kewenangan sekolah membawa pengaruh…
kepada peserta didik, orang tua, dan guru. Dengan MBS, dapat dilakukan
pengelolaan yang bertujuan untuk memanfaatkan sumber daya local. Selain
itu dengan MBS, pembinsan terhadap peserta didik dilakukan secara efektif,
misalnya tentang kehadiran, hasil belajar, tingkat pengulangan, tingkat
putus sekolah, moral guru, dan iklim sekolah.
PENULISAN KUTIPAN TIDAK LANGSUNG
Sebagaimana telah dikemukakan (Wendra, 2013) kutipan
tidak langsung dikemukakan dengan bahasa penulis sendiri
ditulis dengan tanpa tanda kutip. Nama pengarang bahan
kutipan ditulis terpadu dengan teks, atau ditulis dalam
kurung bersama tahun penerbitnya. Nomor halaman tidak
harus disebutkan. Contoh:
Mahasiswa tahun ketiga ternyata lebih banyak daripada
mahasiswa tahun keempat (Salimin,1990).
Kutipan yang telah dikutip di suatu sumber:
Kutipan yang diambil dari naskah yang merupakan kutipan dari
sumber lain, baik secara langsung maupun tidak langsung,
Contoh:
Chomsky (dalam Yelon and Weinstein, 1997: 62) mengemukakan
“children are born with innate understanding of structure of
language.”
DAFTAR PUSATAKA
 Daftar pustaka menurut KBBI(2008) adalah daftar yang
mencantumkan judul buku, nama pengarang, penerbit dsb yang
ditempatkan pada bagian akhir suatu karangan atau buku dan
disusun berdasarkan abjad. Menurut Gorys Keraf (1997 :213) yang
dimaksud dengan Daftar Pustaka atau Bibliografi adalah sebuah
daftar yang berisi judul buku-buku. artikel-artikel. dan bahan-bahan
penerbitan lainnya. yang mempunyai pertalian dengan sebuah
karangan atau sebagian dan karangan yang tengah digarap.
 Bibliografi dapat menambah pengetahuan para pembaca. Karena,
dalam daftar pustaka terdapat kelengkapan tentang sumber yang
diambil dalam penulisan suatu tulisan tersebut. Bibliografi dapat
memberikan deskripsi yang penting mengenai buku, majalah, serta
surat kabar tsb. secara keseluruhan. Bibliografi dapat menjadi
pelengkap dari catatan kaki, karena pembaca dapat mengetahui
lebih dalam tentang referensi tersebut dalam daftar pustaka.
1. Membantu pembaca dalam menelusur secara detail topik terkait
dengan membaca sumber lain yang ada di daftar pustaka.
2. Sebagai bentuk apresiasi atau menghargai penulis terhadap karya
atau tulisan orang lain yang dijadikan sebagai sumber referensi
atau masukan dalam menyusun suatu tulisan.
3. Menunjukan sebuah tulisan tidak dibuat dengan asal-asalan.
Melainkan ditulis berdasarkan sumber-sumber yang terpercaya
dibidang keahlian masing-masing.
4. Untuk mengantisipasi adanya tuduhan plagiasi intelektual.
5. Sebagai ciri khas dan kelaziman karya tulis ilmiah.
6. Mengetahui kota atau tempat terbit.
7. Membangun kepercayaan pembaca.
TUJUAN DAFTAR PUSATAKA
PENULISAN DAFTAR PUSTAKA
1. Struktur penulisan dalam daftar pustaka harus diawali dengan Nama
Penulis, Tahun Terbit, Judul , Kota Penerbit dan yang terakhir adalah Nama
Penerbit.
2. Setelah penulisan Nama, Tahun , Judul dan Penerbit akhiri dengan
menggunakan tanda titik (.) dan setelah Nama Kota Penerbit diakhiri dengan
titik dua (:).
3. Jika nama pengarang mempunyai 2 suku kata atau lebih. Maka dalam
penulisan namanya dibalik dengan syarat antara kata pertama dan kedua di
beri tanda koma (,). Contoh: nama pengarang adalah Abdul Khadir maka di
daftar pustaka ditulis: Khadir, Abdul.
4. Jika pengarangnya ada 2 orang, maka hanya nama pengarang yang pertama
yang dibalik , lalu antara nama pengarang yang pertama dan kedua di beri
kata ‘dan’.
6. Susunan penulisan daftar pustaka harus berurutan dari A-Z sesuai dengan
huruf di awal dari Nama Penulis.
7. Untuk penulisan nama, gelar akademis, gelar keagamaan, dan sebagainya
tidak dicantumkan. Contoh: Dian Sastro, M. Pd cukup ditulis: Sastro, Dian.
8. Cara penulisan daftar pustaka dibedakan tiap sumbernya, misal dari
internet, buku, jurnal atau yang lainya.
CONTOH DAFTAR PUSTAKA
 Contoh Penulisan Daftar Pustaka Dari Buku
• Jika Nama Penulis 2 Kata Atau Lebih
Khadir, Abdul. 2005. Kisah Orang Mualaf. Surabaya: Gramedia.
Yudhoyono, Susilo Bambang. 2016. Panduan Perang. Jakarta: Gramedia.
• Penulisan Daftar Pustaka Jika Dua Pengarang atau Lebih
Rendra, Siti, Budiawan dan Sugeng. 2016. Panduan Pelatihan IM. Bandung: Desamedia.
Sugeng, R.W., dan Rizal Chairi. 2002. Kisah Perjuangan. Jakarta: Indo Media.
Husein, Hasan. dkk. 2007. Kumpulan Doa-Doa. Edisi Kedua. Jakarta.
• Penulisan Daftar Pustaka Untuk Buku Terjemahan Atau Suntingan
Saputra, Ardi (Penterjermah). 2013. Dasar Dasar HTML. Jakarta: Informatika.
• Jika Nama Penulis Sama, Tapi Judul Buku Berbeda
Setyawan. 2012. Dasar Manajemen . Sidoarjo: Arjo Media.
________ . 2014. Akuntasi Dasar. Jakarta: Jaka Media.
• Jika Tidak Ada Nama Pengarang
Depdiknas. 2004. Petunjuk Pelaksanaan Dana Bantuan Operasional. Jakarta: Depdiknas.
CONTOH DAFTAR PUSTAKA
• Contoh Penulisan Daftar Pustaka Dari Artikel Jurnal
Sumber dari artikel dapat ditulis dengan urutan: nama penulis, tahun pembuatan,
artikel, judul artikel dan asal artikel. Contoh.
Baiquni. 1990. “Masalah Penguasaan Teknologi”, Makalah. Malang: Unibraw.
• Jika dari Majalah atau Koran
Penulisannya tidak beda jauh dengan penulisan sumber yang lain. Perbedaannya
harus ditambah tanggal, bulan, dan tahun serta halaman. Contoh.
Rahimawan, B. “Unsur penting dalam penulisan daftar pustaka”. Majapahit Pos. 10
Mei 2014 hlm. 2 & 6.
• Jika dari Tesis, Skripsi dan Disertasi
Nama penulis, diikuti dengan tahun pada sampul, judul tugas/skripsi/tesis,
pernyataan tugas akhir/skripsi, pernyataan tidak diterbitkan, fakultas, nama
perguruan tinggi, kota tempat perguruan tinggi. Contoh.
Kuncoro, T. 1996. Pengembangan Kurikulum Pelatihan Magang di STM Nasional
Malang Jurusan Bangunan, Program Studi Bangunan Gedung: Suatu Studi
Berdasarkan Kebutuhan Dunia Usaha Jasa Konstruksi. Tesis Jurusan Teknik Sipil
tidak diterbitkan. Malang: PPS IKIP MALANG.
CONTOH DAFTAR PUSTAKA
• Contoh Penulisan Daftar Pustaka Dari Internet
Sumber dari internet dapat ditulis dengan urutan: nama penulis, tahun
penayangan, judul artikel, dan di sertai dengan alamat URL dan waktu
pengambilan daring artikel secara lengkap. Contoh.
Pratama, Deny. 2017. Cara Menulis Daftar Pustaka Yang Baik dan Benar.
https://carabermanfaat.com/cara-menulis-daftar-pustaka, Diakses 11 April 2017.
• Contoh Daftar Pustaka dari Ensiklopedia atau Kamus
Penulisan daftar pustaka yang bersumber dari ensiklopedia atau kamus sama
halnya dengan daftar pustaka pada umumnya. Contoh.
Sandler, J.M. dan Adam, H. (Eds). 1991. Kamus Bahasa Inggris – Indonesia.
Lawang: PT Gramedia.
• Daftar Pustaka dari Peraturan Pemerintah atau Keputusan Presiden
Penanggung jawab dari dokumen ini adalah pemerintah Indonesia, maka dapat
ditulis dengan Republik Indonesia atau Pemerintah Indonesia atau Cukup
Indonesia saja. Contoh.
Republik Indonesia. 1991. Undang-Undang No. 23 Tahun 1991 tentang Penataan
Ruang. Lembaran Negara RI Tahun 1991, No. 114. Sekretariat Negara. Jakarta.
ADA PERTANYAAN…???ADA PERTANYAAN…???

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Pertemuan 3 bahasa indonesia - rujukan
Pertemuan 3   bahasa indonesia - rujukanPertemuan 3   bahasa indonesia - rujukan
Pertemuan 3 bahasa indonesia - rujukanBapakGuru1
 
Teknik penulisan daftar pustaka
Teknik penulisan daftar pustakaTeknik penulisan daftar pustaka
Teknik penulisan daftar pustakaYoga Pratama
 
Kutipan, Sistem Rujukan dan Daftar Pustaka
Kutipan, Sistem Rujukan dan Daftar PustakaKutipan, Sistem Rujukan dan Daftar Pustaka
Kutipan, Sistem Rujukan dan Daftar PustakaBonadea Visakha
 
Makalah notasi ilmiah
Makalah notasi ilmiahMakalah notasi ilmiah
Makalah notasi ilmiahf471h
 
Notasi ilmiah
Notasi ilmiahNotasi ilmiah
Notasi ilmiahaks247
 
Kutipan presentasi
Kutipan presentasiKutipan presentasi
Kutipan presentasiIkak Waysta
 
Notasi ilmiah
Notasi ilmiahNotasi ilmiah
Notasi ilmiahaks247
 
Catatan Kaki atau Footnote sebagai Sistem Rujukan
Catatan Kaki atau Footnote sebagai Sistem RujukanCatatan Kaki atau Footnote sebagai Sistem Rujukan
Catatan Kaki atau Footnote sebagai Sistem RujukanBonadea Visakha
 
Merangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiah
Merangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiahMerangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiah
Merangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiahKastam Syamsi S
 
KUTIPAN dalam membuat Makalah
KUTIPAN dalam membuat MakalahKUTIPAN dalam membuat Makalah
KUTIPAN dalam membuat MakalahFaris Santika
 
Mengembangkan Teori yang Mendasari Sebuah Penelitian.
Mengembangkan Teori yang Mendasari Sebuah Penelitian.Mengembangkan Teori yang Mendasari Sebuah Penelitian.
Mengembangkan Teori yang Mendasari Sebuah Penelitian.Nini Ibrahim01
 
Penulisan kutipan
Penulisan kutipanPenulisan kutipan
Penulisan kutipanRock Holik
 
Sistem dokumentasi_Sistem APA
Sistem dokumentasi_Sistem APASistem dokumentasi_Sistem APA
Sistem dokumentasi_Sistem APAIPG
 

Mais procurados (20)

Pertemuan 3 bahasa indonesia - rujukan
Pertemuan 3   bahasa indonesia - rujukanPertemuan 3   bahasa indonesia - rujukan
Pertemuan 3 bahasa indonesia - rujukan
 
Teknik penulisan daftar pustaka
Teknik penulisan daftar pustakaTeknik penulisan daftar pustaka
Teknik penulisan daftar pustaka
 
Kaedah penulisan ilmiah
Kaedah penulisan ilmiahKaedah penulisan ilmiah
Kaedah penulisan ilmiah
 
Kutipan, Sistem Rujukan dan Daftar Pustaka
Kutipan, Sistem Rujukan dan Daftar PustakaKutipan, Sistem Rujukan dan Daftar Pustaka
Kutipan, Sistem Rujukan dan Daftar Pustaka
 
Kaedah penulisan ilmiah
Kaedah penulisan ilmiahKaedah penulisan ilmiah
Kaedah penulisan ilmiah
 
Makalah notasi ilmiah
Makalah notasi ilmiahMakalah notasi ilmiah
Makalah notasi ilmiah
 
Notasi ilmiah
Notasi ilmiahNotasi ilmiah
Notasi ilmiah
 
Kutipan presentasi
Kutipan presentasiKutipan presentasi
Kutipan presentasi
 
Notasi ilmiah
Notasi ilmiahNotasi ilmiah
Notasi ilmiah
 
PPT tentang Kutipan
PPT tentang Kutipan PPT tentang Kutipan
PPT tentang Kutipan
 
penulisan daftar pustaka
penulisan daftar pustakapenulisan daftar pustaka
penulisan daftar pustaka
 
Catatan Kaki atau Footnote sebagai Sistem Rujukan
Catatan Kaki atau Footnote sebagai Sistem RujukanCatatan Kaki atau Footnote sebagai Sistem Rujukan
Catatan Kaki atau Footnote sebagai Sistem Rujukan
 
Merangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiah
Merangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiahMerangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiah
Merangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiah
 
KUTIPAN dalam membuat Makalah
KUTIPAN dalam membuat MakalahKUTIPAN dalam membuat Makalah
KUTIPAN dalam membuat Makalah
 
Teknik Penulisan Referensi
Teknik Penulisan ReferensiTeknik Penulisan Referensi
Teknik Penulisan Referensi
 
Mengembangkan Teori yang Mendasari Sebuah Penelitian.
Mengembangkan Teori yang Mendasari Sebuah Penelitian.Mengembangkan Teori yang Mendasari Sebuah Penelitian.
Mengembangkan Teori yang Mendasari Sebuah Penelitian.
 
Penulisan kutipan
Penulisan kutipanPenulisan kutipan
Penulisan kutipan
 
Materi kutipan
Materi kutipanMateri kutipan
Materi kutipan
 
Daftar pustaka
Daftar pustakaDaftar pustaka
Daftar pustaka
 
Sistem dokumentasi_Sistem APA
Sistem dokumentasi_Sistem APASistem dokumentasi_Sistem APA
Sistem dokumentasi_Sistem APA
 

Semelhante a DAFTAR PUSTAKA

Pengutipan-dan-Daftar-Pustaka Ilmiah.pptx
Pengutipan-dan-Daftar-Pustaka Ilmiah.pptxPengutipan-dan-Daftar-Pustaka Ilmiah.pptx
Pengutipan-dan-Daftar-Pustaka Ilmiah.pptxraraMarisdayana
 
Alvi Dhea Nissa_200322615297.pdf
Alvi Dhea Nissa_200322615297.pdfAlvi Dhea Nissa_200322615297.pdf
Alvi Dhea Nissa_200322615297.pdffaradhila4
 
Pengutipan-dan-Daftar-Pustaka.pptx
Pengutipan-dan-Daftar-Pustaka.pptxPengutipan-dan-Daftar-Pustaka.pptx
Pengutipan-dan-Daftar-Pustaka.pptxErnRandanan
 
Cara Menulis daftar Pustaka
Cara Menulis daftar PustakaCara Menulis daftar Pustaka
Cara Menulis daftar PustakaSuaidin -Dompu
 
Merangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiah transparansi
Merangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiah transparansiMerangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiah transparansi
Merangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiah transparansiKastam Syamsi S
 
PPT 10 - Teknik Penulisan Karya Ilmiah (2).pptx
PPT 10 - Teknik Penulisan Karya Ilmiah (2).pptxPPT 10 - Teknik Penulisan Karya Ilmiah (2).pptx
PPT 10 - Teknik Penulisan Karya Ilmiah (2).pptxgitra5043
 
Kutipan Tidak Langsung, Daftar Rujukan, Catatan Kaki, Penyuntingan
Kutipan Tidak Langsung, Daftar Rujukan, Catatan Kaki, PenyuntinganKutipan Tidak Langsung, Daftar Rujukan, Catatan Kaki, Penyuntingan
Kutipan Tidak Langsung, Daftar Rujukan, Catatan Kaki, PenyuntinganAzharlina Rizqi Ardina
 
PPT 13 teknik penulisan daftar rujukan.pptx
PPT 13 teknik penulisan daftar rujukan.pptxPPT 13 teknik penulisan daftar rujukan.pptx
PPT 13 teknik penulisan daftar rujukan.pptxalfarizarf
 
Caramenulisdaftarpustaka
CaramenulisdaftarpustakaCaramenulisdaftarpustaka
CaramenulisdaftarpustakaFahmi Permana
 
Penulisan Rujukan dan Daftar_Pustaka.pptx
Penulisan Rujukan dan Daftar_Pustaka.pptxPenulisan Rujukan dan Daftar_Pustaka.pptx
Penulisan Rujukan dan Daftar_Pustaka.pptxkhulelbuyun1
 
Sistem dokumentasi_Sistem APA
Sistem dokumentasi_Sistem APASistem dokumentasi_Sistem APA
Sistem dokumentasi_Sistem APAIPG
 
Menulis daftar pustaka yang baik
Menulis daftar pustaka yang baik Menulis daftar pustaka yang baik
Menulis daftar pustaka yang baik Paul Aurel
 
TATA CARA PENULISAN KUTIPAN PADA KARYA TULIS ILMIAH
TATA CARA PENULISAN KUTIPAN PADA KARYA TULIS ILMIAHTATA CARA PENULISAN KUTIPAN PADA KARYA TULIS ILMIAH
TATA CARA PENULISAN KUTIPAN PADA KARYA TULIS ILMIAHSMKINSANTAZAKKA
 
5. teknik tulisan
5. teknik tulisan5. teknik tulisan
5. teknik tulisanevinurleni
 

Semelhante a DAFTAR PUSTAKA (20)

Pengutipan-dan-Daftar-Pustaka Ilmiah.pptx
Pengutipan-dan-Daftar-Pustaka Ilmiah.pptxPengutipan-dan-Daftar-Pustaka Ilmiah.pptx
Pengutipan-dan-Daftar-Pustaka Ilmiah.pptx
 
Alvi Dhea Nissa_200322615297.pdf
Alvi Dhea Nissa_200322615297.pdfAlvi Dhea Nissa_200322615297.pdf
Alvi Dhea Nissa_200322615297.pdf
 
Pengutipan-dan-Daftar-Pustaka.pptx
Pengutipan-dan-Daftar-Pustaka.pptxPengutipan-dan-Daftar-Pustaka.pptx
Pengutipan-dan-Daftar-Pustaka.pptx
 
Cara Menulis daftar Pustaka
Cara Menulis daftar PustakaCara Menulis daftar Pustaka
Cara Menulis daftar Pustaka
 
Merangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiah transparansi
Merangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiah transparansiMerangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiah transparansi
Merangkum dan mengutip dalam penulisan karya ilmiah transparansi
 
PPT 10 - Teknik Penulisan Karya Ilmiah (2).pptx
PPT 10 - Teknik Penulisan Karya Ilmiah (2).pptxPPT 10 - Teknik Penulisan Karya Ilmiah (2).pptx
PPT 10 - Teknik Penulisan Karya Ilmiah (2).pptx
 
Kutipan Tidak Langsung, Daftar Rujukan, Catatan Kaki, Penyuntingan
Kutipan Tidak Langsung, Daftar Rujukan, Catatan Kaki, PenyuntinganKutipan Tidak Langsung, Daftar Rujukan, Catatan Kaki, Penyuntingan
Kutipan Tidak Langsung, Daftar Rujukan, Catatan Kaki, Penyuntingan
 
Catatan kaki
Catatan kakiCatatan kaki
Catatan kaki
 
PPT 13 teknik penulisan daftar rujukan.pptx
PPT 13 teknik penulisan daftar rujukan.pptxPPT 13 teknik penulisan daftar rujukan.pptx
PPT 13 teknik penulisan daftar rujukan.pptx
 
Caramenulisdaftarpustaka
CaramenulisdaftarpustakaCaramenulisdaftarpustaka
Caramenulisdaftarpustaka
 
Penulisan Rujukan dan Daftar_Pustaka.pptx
Penulisan Rujukan dan Daftar_Pustaka.pptxPenulisan Rujukan dan Daftar_Pustaka.pptx
Penulisan Rujukan dan Daftar_Pustaka.pptx
 
Penulisan daftar pustaka .pdf
Penulisan daftar pustaka .pdfPenulisan daftar pustaka .pdf
Penulisan daftar pustaka .pdf
 
Sistem dokumentasi_Sistem APA
Sistem dokumentasi_Sistem APASistem dokumentasi_Sistem APA
Sistem dokumentasi_Sistem APA
 
Menulis daftar pustaka yang baik
Menulis daftar pustaka yang baik Menulis daftar pustaka yang baik
Menulis daftar pustaka yang baik
 
TATA CARA PENULISAN KUTIPAN PADA KARYA TULIS ILMIAH
TATA CARA PENULISAN KUTIPAN PADA KARYA TULIS ILMIAHTATA CARA PENULISAN KUTIPAN PADA KARYA TULIS ILMIAH
TATA CARA PENULISAN KUTIPAN PADA KARYA TULIS ILMIAH
 
Metpen Sosial-14.ppt
Metpen Sosial-14.pptMetpen Sosial-14.ppt
Metpen Sosial-14.ppt
 
5. teknik tulisan
5. teknik tulisan5. teknik tulisan
5. teknik tulisan
 
Bahasa indonesia kelompok
Bahasa indonesia kelompokBahasa indonesia kelompok
Bahasa indonesia kelompok
 
turabian-style.pdf
turabian-style.pdfturabian-style.pdf
turabian-style.pdf
 
turabian-style.pdf
turabian-style.pdfturabian-style.pdf
turabian-style.pdf
 

Mais de ArdiMawardi1

Kewarganegaraan negara dan konstitusi hasriani
Kewarganegaraan  negara dan konstitusi hasrianiKewarganegaraan  negara dan konstitusi hasriani
Kewarganegaraan negara dan konstitusi hasrianiArdiMawardi1
 
Tugas bahasa indonesia Hasriani
Tugas bahasa indonesia HasrianiTugas bahasa indonesia Hasriani
Tugas bahasa indonesia HasrianiArdiMawardi1
 
pengantar sistem teknologi informasi
pengantar sistem teknologi informasipengantar sistem teknologi informasi
pengantar sistem teknologi informasiArdiMawardi1
 
pengenalan hardware
pengenalan hardwarepengenalan hardware
pengenalan hardwareArdiMawardi1
 
Kewirausahaan. Hasnuir
Kewirausahaan. HasnuirKewirausahaan. Hasnuir
Kewirausahaan. HasnuirArdiMawardi1
 
mate-matika dasar.Hasnur
mate-matika dasar.Hasnurmate-matika dasar.Hasnur
mate-matika dasar.HasnurArdiMawardi1
 
Bahasa Indonesia. Hasnur
Bahasa Indonesia. HasnurBahasa Indonesia. Hasnur
Bahasa Indonesia. HasnurArdiMawardi1
 
Pengantar Sistem Teknologi & Informasi
Pengantar Sistem Teknologi & InformasiPengantar Sistem Teknologi & Informasi
Pengantar Sistem Teknologi & InformasiArdiMawardi1
 
Agama islam.Hasnur
Agama islam.HasnurAgama islam.Hasnur
Agama islam.HasnurArdiMawardi1
 
Powerpoint kelompok vi psti ardi dkk
Powerpoint kelompok vi  psti ardi dkkPowerpoint kelompok vi  psti ardi dkk
Powerpoint kelompok vi psti ardi dkkArdiMawardi1
 
Ppt sistem bilangan komputer_ardi MAWARDI
Ppt sistem bilangan komputer_ardi MAWARDIPpt sistem bilangan komputer_ardi MAWARDI
Ppt sistem bilangan komputer_ardi MAWARDIArdiMawardi1
 

Mais de ArdiMawardi1 (13)

Kewarganegaraan negara dan konstitusi hasriani
Kewarganegaraan  negara dan konstitusi hasrianiKewarganegaraan  negara dan konstitusi hasriani
Kewarganegaraan negara dan konstitusi hasriani
 
Tugas bahasa indonesia Hasriani
Tugas bahasa indonesia HasrianiTugas bahasa indonesia Hasriani
Tugas bahasa indonesia Hasriani
 
pengantar sistem teknologi informasi
pengantar sistem teknologi informasipengantar sistem teknologi informasi
pengantar sistem teknologi informasi
 
pengenalan hardware
pengenalan hardwarepengenalan hardware
pengenalan hardware
 
PKN.Hasnur
PKN.HasnurPKN.Hasnur
PKN.Hasnur
 
Kewirausahaan. Hasnuir
Kewirausahaan. HasnuirKewirausahaan. Hasnuir
Kewirausahaan. Hasnuir
 
Fisika. Hasnur
Fisika. HasnurFisika. Hasnur
Fisika. Hasnur
 
mate-matika dasar.Hasnur
mate-matika dasar.Hasnurmate-matika dasar.Hasnur
mate-matika dasar.Hasnur
 
Bahasa Indonesia. Hasnur
Bahasa Indonesia. HasnurBahasa Indonesia. Hasnur
Bahasa Indonesia. Hasnur
 
Pengantar Sistem Teknologi & Informasi
Pengantar Sistem Teknologi & InformasiPengantar Sistem Teknologi & Informasi
Pengantar Sistem Teknologi & Informasi
 
Agama islam.Hasnur
Agama islam.HasnurAgama islam.Hasnur
Agama islam.Hasnur
 
Powerpoint kelompok vi psti ardi dkk
Powerpoint kelompok vi  psti ardi dkkPowerpoint kelompok vi  psti ardi dkk
Powerpoint kelompok vi psti ardi dkk
 
Ppt sistem bilangan komputer_ardi MAWARDI
Ppt sistem bilangan komputer_ardi MAWARDIPpt sistem bilangan komputer_ardi MAWARDI
Ppt sistem bilangan komputer_ardi MAWARDI
 

Último

Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaEzraCalva
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfandriasyulianto57
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 

Último (20)

Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 

DAFTAR PUSTAKA

  • 1. KELOMPOK V FARWA ARBA NURDYAH SARI IRIANTY SAHUR DESI WINASARI TOGATOROP MUH KHALIL JIBRAN AMALIA RAMADHANI GUNAWAN ANDI ANSHAR HAERUDDIN BAHASA INDONESIABAHASA INDONESIA HAKIKAT RUJUKAN, KUTIPAN DAN DAFTARHAKIKAT RUJUKAN, KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKAPUSTAKA
  • 2. RUJUKAN  Menurut KBBI (2008), Rujukan adalah bahan atau sumber yang dipakai untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut; acuan; referensi.  Rujukan menggunakan rujukan faktual dan non faktual.  Rujukan dalam tulisan dapat berupa catatan dalam(in-notes), catatan kaki (foot notes), dan catatan akhir (end notes).  Rujukan biasanya muncul dalam tiga bentuk : 1. Bukti seperti contoh-contoh, statistik dan kesaksian. 2. Nilai yang dianut oleh penerima argumentasi(khalayak). 3. kredibilitas pemberi informasi.
  • 3. PENULISAN RUJUKAN Penulisan catatan dalam (in-notes): • Rujukan ditulis di dalam kurung. • Ditulis di akhir teks kutipan, tetapi dalam hal tertentu bisa di awal atau di tengah kutipan. • Terdiri dari: nama pengarang(tanpa gelar), tahun publikasi dan nomor halaman. • Format penulisan: (Supardi, 2012: 7), atau: Menurut Supardi(2012: 7) (Suara Merdeka, 9 maret 2014)
  • 4. PENULISAN RUJUKAN Penulisan catatan kaki(footnote): • Rujukan ditulis pada bagian kaki halaman yang terdapat kutipannya. • Baris pertama ditulis menjorok ke dalam. • Pengutipan ulang dari sumber yang sama digunakan identitas berupa: Ibid(Ibidem), Loc. Cit(loco citato), dan Op. Cit(oper citato). • Format penulisan: Ade Iwan Setiawan, Penghijauan dengan Tanaman Potensial, (Depok: Penebar Swadaya, 2002), hlm. 14. Penulisan endnote sama dengan penulisan footnote
  • 5. KUTIPAN  Menurut KBBI (2008), Mengutip artinya mengambil perkataan atau kalimat-kalimat dari buku, memetik karangan, menukil ataupun mengambil dari berbagai sumber.  Kutipan dapat berfungsi sebagai landasan teori, penguat pendapat penulis, penjelasan suatu uraian, bahan bukti untuk menunjang pendapat.  Menurut Keraf (dalam buku Hikmat, 2013: 100) menggolongkan jenis kutipan menjadi kutipan langsung dan kutipan tidak langsung. Kutipan langsung adalah pinjaman kalimat atau pendapat dengan mengambil secara lengkap kata demi kata, kalimat demi kalimat dari sumber teks asli. Adapun kutipan tidak langsung merupakan pinjaman pendapat atau kalimat yang mengambil inti sarinya saja. Dapat disimpulkan bahwa kutipan langsung, secara utuh mengambil untuk dijadikan rujukan sedangkan kutipan tidak langsung hanya mengambil pokok pikiran atau inti sarinya saja.
  • 6. PENULISAN KUTIPAN LANGSUNG Kutipan langsung pendek Kutipan langsung pendek adalah kutipan yang berisi empat baris atau kurang dari 40 kata. Kutipan ini ditulis di antara tanda kutip (“….”) dan nomor halaman juga disebutkan. Dalam Pedoman Lengkap Ejaan Yang Disempurnakan (2011) dipaparkan bahwa tanda petik dipakai untuk mengapit petikan langsung yang berasal dari pembicaraan, naskah, atau bahan tertulis lain. Pada kutipan pendek nama pengarang dapat ditulis secara terpadu (disatukan) dalam teks atau menjadi satu dengan tahun dan nomor halaman buku yang dirujuk dalam kurung. Sumber kutipan dapat dituliskan diawal kutipan atau diakhir kutipan. Contoh: Sucipto (1990: 123) menjelaskan “Dalam memperlancar proses pembangunan diwilayah pedesaan diperlukan partisipasi tokoh masyarakat, warga, dan aparat pemerintah desa.” Tanda titik tiga berspasi (...) digunakan apabila ada bagian kutipan yang dihilangkan
  • 7. PENULISAN KUTIPAN LANGSUNG Kutipan langsung panjang Kutipan yang berisi lebih dari 4 baris atau 40 kata ditulis tanpa tanda kutip secara terpisah dari teks yang mendahului, dimulai setelah ketukan kelima (1 bab) dari garis tepi sebelah kiri dan diketik dengan spasi tunggal yang ditulis satu garis lurus dengan baris kutipan paling awal (tidak diperlukan seperti menulis alenia baru). Nomor halaman dan sumber kutipan harus ditulis juga. Contoh: Mulyasa (2002: 54) menyatakan beberapa keuntungan yang bisa diperoleh melalui penerapan MBS, yaitu: Dengan MBS, kebijakan dan kewenangan sekolah membawa pengaruh… kepada peserta didik, orang tua, dan guru. Dengan MBS, dapat dilakukan pengelolaan yang bertujuan untuk memanfaatkan sumber daya local. Selain itu dengan MBS, pembinsan terhadap peserta didik dilakukan secara efektif, misalnya tentang kehadiran, hasil belajar, tingkat pengulangan, tingkat putus sekolah, moral guru, dan iklim sekolah.
  • 8. PENULISAN KUTIPAN TIDAK LANGSUNG Sebagaimana telah dikemukakan (Wendra, 2013) kutipan tidak langsung dikemukakan dengan bahasa penulis sendiri ditulis dengan tanpa tanda kutip. Nama pengarang bahan kutipan ditulis terpadu dengan teks, atau ditulis dalam kurung bersama tahun penerbitnya. Nomor halaman tidak harus disebutkan. Contoh: Mahasiswa tahun ketiga ternyata lebih banyak daripada mahasiswa tahun keempat (Salimin,1990). Kutipan yang telah dikutip di suatu sumber: Kutipan yang diambil dari naskah yang merupakan kutipan dari sumber lain, baik secara langsung maupun tidak langsung, Contoh: Chomsky (dalam Yelon and Weinstein, 1997: 62) mengemukakan “children are born with innate understanding of structure of language.”
  • 9. DAFTAR PUSATAKA  Daftar pustaka menurut KBBI(2008) adalah daftar yang mencantumkan judul buku, nama pengarang, penerbit dsb yang ditempatkan pada bagian akhir suatu karangan atau buku dan disusun berdasarkan abjad. Menurut Gorys Keraf (1997 :213) yang dimaksud dengan Daftar Pustaka atau Bibliografi adalah sebuah daftar yang berisi judul buku-buku. artikel-artikel. dan bahan-bahan penerbitan lainnya. yang mempunyai pertalian dengan sebuah karangan atau sebagian dan karangan yang tengah digarap.  Bibliografi dapat menambah pengetahuan para pembaca. Karena, dalam daftar pustaka terdapat kelengkapan tentang sumber yang diambil dalam penulisan suatu tulisan tersebut. Bibliografi dapat memberikan deskripsi yang penting mengenai buku, majalah, serta surat kabar tsb. secara keseluruhan. Bibliografi dapat menjadi pelengkap dari catatan kaki, karena pembaca dapat mengetahui lebih dalam tentang referensi tersebut dalam daftar pustaka.
  • 10. 1. Membantu pembaca dalam menelusur secara detail topik terkait dengan membaca sumber lain yang ada di daftar pustaka. 2. Sebagai bentuk apresiasi atau menghargai penulis terhadap karya atau tulisan orang lain yang dijadikan sebagai sumber referensi atau masukan dalam menyusun suatu tulisan. 3. Menunjukan sebuah tulisan tidak dibuat dengan asal-asalan. Melainkan ditulis berdasarkan sumber-sumber yang terpercaya dibidang keahlian masing-masing. 4. Untuk mengantisipasi adanya tuduhan plagiasi intelektual. 5. Sebagai ciri khas dan kelaziman karya tulis ilmiah. 6. Mengetahui kota atau tempat terbit. 7. Membangun kepercayaan pembaca. TUJUAN DAFTAR PUSATAKA
  • 11. PENULISAN DAFTAR PUSTAKA 1. Struktur penulisan dalam daftar pustaka harus diawali dengan Nama Penulis, Tahun Terbit, Judul , Kota Penerbit dan yang terakhir adalah Nama Penerbit. 2. Setelah penulisan Nama, Tahun , Judul dan Penerbit akhiri dengan menggunakan tanda titik (.) dan setelah Nama Kota Penerbit diakhiri dengan titik dua (:). 3. Jika nama pengarang mempunyai 2 suku kata atau lebih. Maka dalam penulisan namanya dibalik dengan syarat antara kata pertama dan kedua di beri tanda koma (,). Contoh: nama pengarang adalah Abdul Khadir maka di daftar pustaka ditulis: Khadir, Abdul. 4. Jika pengarangnya ada 2 orang, maka hanya nama pengarang yang pertama yang dibalik , lalu antara nama pengarang yang pertama dan kedua di beri kata ‘dan’. 6. Susunan penulisan daftar pustaka harus berurutan dari A-Z sesuai dengan huruf di awal dari Nama Penulis. 7. Untuk penulisan nama, gelar akademis, gelar keagamaan, dan sebagainya tidak dicantumkan. Contoh: Dian Sastro, M. Pd cukup ditulis: Sastro, Dian. 8. Cara penulisan daftar pustaka dibedakan tiap sumbernya, misal dari internet, buku, jurnal atau yang lainya.
  • 12. CONTOH DAFTAR PUSTAKA  Contoh Penulisan Daftar Pustaka Dari Buku • Jika Nama Penulis 2 Kata Atau Lebih Khadir, Abdul. 2005. Kisah Orang Mualaf. Surabaya: Gramedia. Yudhoyono, Susilo Bambang. 2016. Panduan Perang. Jakarta: Gramedia. • Penulisan Daftar Pustaka Jika Dua Pengarang atau Lebih Rendra, Siti, Budiawan dan Sugeng. 2016. Panduan Pelatihan IM. Bandung: Desamedia. Sugeng, R.W., dan Rizal Chairi. 2002. Kisah Perjuangan. Jakarta: Indo Media. Husein, Hasan. dkk. 2007. Kumpulan Doa-Doa. Edisi Kedua. Jakarta. • Penulisan Daftar Pustaka Untuk Buku Terjemahan Atau Suntingan Saputra, Ardi (Penterjermah). 2013. Dasar Dasar HTML. Jakarta: Informatika. • Jika Nama Penulis Sama, Tapi Judul Buku Berbeda Setyawan. 2012. Dasar Manajemen . Sidoarjo: Arjo Media. ________ . 2014. Akuntasi Dasar. Jakarta: Jaka Media. • Jika Tidak Ada Nama Pengarang Depdiknas. 2004. Petunjuk Pelaksanaan Dana Bantuan Operasional. Jakarta: Depdiknas.
  • 13. CONTOH DAFTAR PUSTAKA • Contoh Penulisan Daftar Pustaka Dari Artikel Jurnal Sumber dari artikel dapat ditulis dengan urutan: nama penulis, tahun pembuatan, artikel, judul artikel dan asal artikel. Contoh. Baiquni. 1990. “Masalah Penguasaan Teknologi”, Makalah. Malang: Unibraw. • Jika dari Majalah atau Koran Penulisannya tidak beda jauh dengan penulisan sumber yang lain. Perbedaannya harus ditambah tanggal, bulan, dan tahun serta halaman. Contoh. Rahimawan, B. “Unsur penting dalam penulisan daftar pustaka”. Majapahit Pos. 10 Mei 2014 hlm. 2 & 6. • Jika dari Tesis, Skripsi dan Disertasi Nama penulis, diikuti dengan tahun pada sampul, judul tugas/skripsi/tesis, pernyataan tugas akhir/skripsi, pernyataan tidak diterbitkan, fakultas, nama perguruan tinggi, kota tempat perguruan tinggi. Contoh. Kuncoro, T. 1996. Pengembangan Kurikulum Pelatihan Magang di STM Nasional Malang Jurusan Bangunan, Program Studi Bangunan Gedung: Suatu Studi Berdasarkan Kebutuhan Dunia Usaha Jasa Konstruksi. Tesis Jurusan Teknik Sipil tidak diterbitkan. Malang: PPS IKIP MALANG.
  • 14. CONTOH DAFTAR PUSTAKA • Contoh Penulisan Daftar Pustaka Dari Internet Sumber dari internet dapat ditulis dengan urutan: nama penulis, tahun penayangan, judul artikel, dan di sertai dengan alamat URL dan waktu pengambilan daring artikel secara lengkap. Contoh. Pratama, Deny. 2017. Cara Menulis Daftar Pustaka Yang Baik dan Benar. https://carabermanfaat.com/cara-menulis-daftar-pustaka, Diakses 11 April 2017. • Contoh Daftar Pustaka dari Ensiklopedia atau Kamus Penulisan daftar pustaka yang bersumber dari ensiklopedia atau kamus sama halnya dengan daftar pustaka pada umumnya. Contoh. Sandler, J.M. dan Adam, H. (Eds). 1991. Kamus Bahasa Inggris – Indonesia. Lawang: PT Gramedia. • Daftar Pustaka dari Peraturan Pemerintah atau Keputusan Presiden Penanggung jawab dari dokumen ini adalah pemerintah Indonesia, maka dapat ditulis dengan Republik Indonesia atau Pemerintah Indonesia atau Cukup Indonesia saja. Contoh. Republik Indonesia. 1991. Undang-Undang No. 23 Tahun 1991 tentang Penataan Ruang. Lembaran Negara RI Tahun 1991, No. 114. Sekretariat Negara. Jakarta.