1. Negara Asalimporkedele Indonesia
Jakarta - Kondisimahalnyakedelailagi-lagiterjadi di Indonesia, setelahsebelumnyapadaJuli
2012, kisruhkedelaimahalterjadi. Indonesia masihsangattergantungpadakedelaiimpor.
Mahalnyakedelaiakibattingginyahargakedelaiimpor, apalagisaatinidolarsudahtembusRp 11.000,
sehinggahargakedelaiimpormakinmahal.
Para perajintahu-tempe di Jabodetabekberencanamelakukanaksimogokproduksiselama 3
harisejakawal September 2013 ini.
"Sudahmendapatkanpemberitahuandarirapatperajintahukemarin di Bekasi,
akanadamogokproduksiperajintahukhususnya di Jakarta daritanggal 1 September
inihinggatanggal 3 September," ujarpedagangtahusekaligusperajintahuSiti Fatimah
kepadadetikFinance di Pasar Sungai Bambu Jakarta Utara, Jumat (30/8/2013).
Fatimah
mengakupasrahkarenaiadanpedagangtahulainnyatidaklagibisamemproduksidanmenjualtahudenga
nhargakedelai yang melonjaksaatinisebesarRp 9.300/kg, dariharga normal Rp 7.700/Kg.
Secara total, selamaJanuari-Juni 2013, Indonesia melakukanimporkedelaisebanyak 826,33ribu
ton dengannilai US$ 509,4 juta. Dari manasaja Indonesia mengimporkedelaiini?Berikut data
dariBadanPusatStatistik (BPS) yang dikutp, Jumat (29/8/2013).
1. AmerikaSerikat (AS)
Foto: Reuters
2. Negara pamansaminimerupakanpenjualkedelaiterbesarke Indonesia, danpasokankedelai
Indonesia memangsangattergantungkepada AS.SepanjangJanuari-Juni 2013 atau semester I2013, jumlahimporkedelaidari AS mencapai 792 ribu ton dengannilai US$ 487,6 juta.
2. Argentina
Foto: Reuters
Negeri Tango inimenjadipemasokkedelaikeduaterbesarke Indonesia.SepanjangJanuari-Juni 2013,
jumlahkedelai yang diimpor Indonesia dari Argentina mencapai 11.345 ton dengannilai nominal
US$ 7,42juta.
3. Malaysia
4. Negara miskin di Afrikainimenjadisalahsatupemasokkedelaike Indonesia.PadaperiodeJanuariJuni 2013, jumlahkedelai yang diimpor Indonesia dari Ethiopia mencapai 4.364 ton dengannilai
nominal US$ 1,8juta
5. Ukraina
Foto: Reuters
Negara EropaTimurinijugaterdaftarmenjadipemasokkedelaike Indonesia.PadaperiodeJanuariJuni 2013, jumlahkedelai yang diimpor Indonesia dariUkrainamencapai 2.344 ton dengannilai
nominal US$ 1,437 juta. Sisaimporkedelaidilakukannegaralainnyadenganjumlah 3.252 ton
atausenilai US$ 2,13juta.